> >

Sosiolog UI Menduga 4 Jenazah di Kalideres Melaparkan Diri Sebelum Meninggal Dunia

Peristiwa | 14 November 2022, 19:17 WIB
Sosiolog dari Universitas Indonesia, Imam Prasodjo, menduga empat orang yang meninggal dunia di Perumahan Citra Garden Extension, Kalideres, melaparkan diri. (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)

KOMPAS.TV – Sosiolog dari Universitas Indonesia, Imam Prasodjo, menduga empat orang yang meninggal dunia di rumah mereka, Perumahan Citra Garden Extension, Kalideres, Jakarta Barat, Kamis (10/11/2022), sengaja melaparkan diri.

Imam mengatakan, hal yang menjadi pertanyaan pada kasus itu adalah, apakah para korban itu secara total menutup diri dari keluarga dan tetangganya, serta faktor apa saja membuat hal itu terjadi.

“Tapi kalau melihat dari informasi yang dikemukakan media saat ini, sebetulnya ini kan dia berada di sebuah kompleks perumahan, yang sebetulnya bukan tempat kumuh,” kata dia dalam dialog Sapa Indonesia Malam, Kompas TV, Senin (14/11/2022).

Baca Juga: Analisis Kriminolog soal Kematian Satu Keluarga di Kalideres: Sengaja Dilaparkan atau Ritual

“Ada mobil, ada motor, ada handphone, sehingga pemberitaan yang selama ini mengatakan dia meninggal karena kelaparan, bukan karena dia memilih tidak makan tetapi karena memang betul-betul kondisinya sangat terbatas. Kesan itu saya kira jauh dari kenyataan,” urainya.

Bisa jadi, kata Imam, mereka memilih untuk melaparkan diri karena satu beberapa hal tertentu.

“Tapi bisa jadi dia itu melaparkan diri, kalau itu merupakan satu pilihan misalnya.”

“Tetapi jelas ini bukan orang miskin yang  kelaparan karena keterbatasan, seandainya toh itu terjadi kelaparan,” lanjutnya.

Dugaan lain adalah keempat orang yang merupakan keluarga tersebut merupakan pihak yang terdampak oleh pandemi Covid-19, dalam sektor perekonomian.

“”Sangat mungkin keluarga ini juga termasuk keluarga yang terkena imbas dari krisis ekonomi ini.”

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV


TERBARU