> >

Kantongi Identitas Pembunuh PNS Bapenda Semarang, Kapolrestabes Minta Para Pelaku Serahkan Diri

Kriminal | 17 September 2022, 07:14 WIB
Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar (kiri) dalam Sapa Indonesia Malam KOMPAS TV, Selasa (13/9/2022). (Sumber: Tangkapan layar KOMPAS TV)

SEMARANG, KOMPAS.TV – Polisi telah mengantongi identitas pelaku pembunuhan dan pembakaran terhadap Paulus Iwan Budi, seorang PNS di Bapenda Kota Semarang, yang mayatnya ditemukan di kawasan Pantai Marina Semarang.

Kepala Kepolisian Resor Kota Besar (Kapolrestabes) Semarang Kombes Irwan Anwar mengatakan, penyelidikan sudah mengerucut pada pelaku.

“Proses penyelidikan kepolisian, tim gabungan yang ada di Polrestabes dan Direktorat Kriminal Umum, serta back up dari Bareskrim itu sudah mengerucut pada pelaku,” katanya, Jumat (16/9/2022), dikutip dari pemberitaan Kompas TV.

Irwan meminta para pelaku untuk menyerahkan diri karena cepat atau lambat pasti akan tertangkap.

“Maka pada kesempatan ini, saya meminta para pelaku dengan baik-baik untuk menyerahkan diri, karena cepat atau lambat pasti kalian akan tertangkap jika tidak menyerahkan diri.”

Baca Juga: Kasus Mutilasi dan Pembakaran ASN Bapenda Semarang, Polisi Temukan Pisau di Lokasi Kejadian

Diberitakan sebelumnya, polisi terus mengusut kasus kematian Paulus Iwan Budi Prasetyo, seorang PNS Bapenda Kota Semarang yang ditemukan tewas terbakar di Kawasan Pantai Marina, Semarang, Jawa Tengah.

Iwan Budi dilaporkan hilang sejak tanggal 24 Agustus, ditemukan meninggal dengan kondisi terbakar bersama dengan sepeda motor dinasnya di kawasan Pantai Marina Semarang pada Kamis, 8 September 2022.

Berdasarkan laporan jurnalis Kompas TV, Febriana Mila, hingga kini Polda Jawa Tengah masih menelusuri motif di balik pembunuhan terhadap Iwan yang ternyata merupakan saksi kasus korupsi.

Salah satunya dengan menelusuri jejak komunikasi terakhir pada handphone (HP) korban yang turut ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP). Namun SIM card di HP tersebut rusak karena ikut terbakar.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU