> >

Tanggapi Migor Langka, Ganjar : Mati Di Lumbung Padi

Berita daerah | 24 Maret 2022, 16:57 WIB

SEMARANG, KOMPAS.TV - Hingga kini, antrean minyak goreng curah masih terjadi di sejumlah daerah. Selain langka, harga minyak goreng juga dirasa mahal oleh masyarakat. Sejak harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng kemasan, dicabut oleh pemerintah dan harga diserahkan ke mekanisme pasar, banyak masyarakat yang beralih menggunakan minyak goreng curah.

Pasalnya harga minyak goreng kemasan saat ini berkisar Rp 49.000 hingga Rp 50.000 per dua liter. Sementara harga minyak goreng curah HET sebelumnya, Rp 11.500 per liter, naik menjadi Rp 14.000 per liter. Sayangnya, minyak goreng curah saat ini langka di pasaran. Bahkan untuk mendapatkannya, warga terpaksa antre dari pagi hari.

Kelangkaan minyak goreng curah ini, mendapat perhatian serius dari Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Dalam rapat, Ganjar menyampaikan sebagai salah satu produsen sawit terbesar di dunia, kelangkaan minyak goreng merupakan sebuah tamparan, ibarat mati di lumbung padi.

"Ambil tindakan ekstrim, kita tidak bisa lagi seperti ini karena muka pemerintah ditampar habis-habisan dimana kita ini produsen sawit terbesar dan produsen minyak goreng terbesar dan kita sperti mati di lumbung padi," ucap Ganjar.

Kelangkaan minyak goreng ini sudah terjadi sejak Januari lalu, hingga akhirnya pemerintah menetapkan HET per 1 Februari 2022. Harga jual minyak goreng curah di pasaran ditetapkan HET sebesar Rp 11.500 per liter, minyak goreng kemasan sederhana Rp 13.500 per liter, dan minyak goreng kemasan premium Rp 14.000 per liter. Namun sayangnya dengan HET ini, masih terjadi kelangkaan.

Hingga akhirnya pemerintah mencabut HET minyak goreng kemasan pada Rabu (16/3/2022), dan menyerahkan harga minyak goreng kemasan ke mekanisme pasar. Saat ini harga minyak goreng kemasan berkisar Rp 24.000 hingga Rp 25.000 per liternya. Sementara harga minyak goreng curah Rp 14.000 hingga Rp 15.000 per liternya.

#minyaklangka #minyakcurah #ganjarpranowo

 

Penulis : KompasTV-Jateng

Sumber : Kompas TV


TERBARU