> >

Banjir Kepung Sejumlah Wilayah Palembang, BMKG Ingatkan Potensi Hujan Lebat Hari Ini

Peristiwa | 26 Desember 2021, 07:03 WIB
Banjir di Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (25/12/2021) (Sumber: Kompas.com/Aji YK Putra)

PALEMBANG, KOMPAS.TV - Beberapa wilayah di Kota Palembang, Sumatera Selatan, dikepung banjir sejak dini hari pada Sabtu (25/12/2021).

Melansir dari Tribun Palembang, salah satu kawasan yang terendam banjir yakni Kemang Manis Bukit Besar, Kota Palembang.

Dilaporkan hampir seluruh rumah warga terendam, bahkan di Lorong Jaya Kemang Manis ketinggian air hingga mencapai pinggang orang dewasa.

Diketahui ada dua warga yang menjadi korban pada banjir ini. Salah satunya merupakan seorang dosen Raden Fatah Palembang yang meninggal dunia usia tersengat listrik.

Selain di Kemang Manis, banjir juga terjadi di wilayah lain seperti Jalan Re. Martadinata depan BNI Lemabang ketinggian 50cm, Jalan Sersan kko badaruddin hingga SMA 5, ketinggian 70 cm - 1 meter.

Lalu, Yayasan 1 dengan ketinggian 50cm, Jalan Arafuru dengan ketinggian 70cm, depan masjid ajendem hingga gereja ayam sekojo ketinggian 1 meter.

Baca Juga: Hujan Deras Guyur Jakarta Barat, Ruas Jalan Kebon Jeruk Banjir

Serta Jalan Rw. Mangonsidi, ketinggian 80 cm, Residen abdul rozak, ketinggian variatif 50 cm hingga 1 meter, Demang Lebar Daun, Jalan Jenderal Sudirman, Sekip, Jalan Sukabangun II, Kecamatan Bukit Besar, dan Jalan Simpang Fatal.

Penyebab banjir Palembang

Kepala Unit Analisa dan Prakiraan Cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sumsel V, Sinta Andayani mengatakan, ada banyak faktor penyebab banjir yang terjadi di Palembang.

Di antaranya, seperti curah hujan tinggi atau hujan lebat, suhu muka laut tinggi, dan pola belokan angin.

1. Hujan lebat

Sinta menjelaskan, hujan lebat yang mengakibatkan sejumlah wilayah di Kota Palembang terendam banjir hari ini dipicu oleh curah hujan yang tinggi dari pukul 03.30 WIB hingga 06.30 WIB.

Berdasarkan data yang ada, curah hujan yang terukur pada jam 07.00 WIB di Stasiun Meteorologi SMB II di bandara sekitar 59,5 mm dan di Stasiun Klimatologi di Kenten 159,7 mm dalam kategori hujan sangat lebat (ekstrem). 

2. Anomali suhu muka laut

Penulis : Nurul Fitriana Editor : Fadhilah

Sumber : Kompas TV/Tribun Palembang/Kompas.com


TERBARU