> >

Erick Thohir: NU akan Sukses Berkat Pondasi Kiai Said dan Dilanjutkan Gus Yahya

Muktamar nu | 24 Desember 2021, 16:21 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan keyakinannya terhadap PBNU yang akan makin berkembang di bawah kepemimpinan KH Yahya Staquf atau Gus Yahya yang menggantikan Kiai Said Aqil Siroj. (Sumber: Kompas.com/Rakhmat Nur Hakim)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah dan Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan keyakinannya terhadap Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) akan makin berkembang di bawah kepemimpinan KH Yahya Staquf atau Gus Yahya yang menggantikan Kiai Said Aqil Siroj.

"Insya Allah NU akan terus sukses berkat pondasi dari Kiai Said dan kini dilanjutkan oleh Gus Yahya. Sejarah telah mencatat NU selalu menjadi mercusuar kemamjuan umat, bangsa, dan negara, terutama dalam ekonomi syariah," ujar Erick, Jumat (24/12/2021), dikutip dari Kompas.com.

Ia pun mengucapkan rasa terima kasih pada Said Aqil dan selamat pada Gus Yahya sebagai Ketua Umum PBNU sesuai hasil Muktamar NU di Lampung.

Baca Juga: Said Aqil Siroj soal Yahya Cholil Staquf Terpilih Jadi Ketum PBNU: Pilihan yang Sangat Tepat

"Alhamdulillah. Sebagai bagian dari umat, saya ucapkan terima kasih pada Kiai Said yang selama ini telah menyumbangkan sumbangsih besar, khususnya pada perkembangan perekonomian syariah. Selamat kepada Gus Yahya yang akan melanjutkan ikhtiar yang sudah dirintis Kiai Said,” kata Erick.

Erick yakin, Gus Yahya yang tak lain adalah murid Kiai Said akan terus menjadikan PBNU sebagai organisasi yang menjadi pilar kemajuan bangsa dan negara. 

Dengan warisan budaya serta tradisi yang dimiliki, kata Erick, NU di bawah Gus Yahya akan menjadi pilar penting dalam mengembangkan perekonomian syariah.

Erick kemudian menuturkan peran penting Kiai Said di balik pembentukan Bank Syariah Indonesia (BSI).

Baca Juga: Sah Jadi Ketua Umum PBNU 2021-2026, Ini Profil Gus Yahya Cholil Staquf

"Sejarah tentu akan mencatat jasa besar Kiai Said saat berdirinya BSI. Menjadi ikhtiar kita bersama untuk melanjutkan perjuangan itu," ucap Erick. 

Penulis : Ahmad Zuhad Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas.com


TERBARU