> >

Siap Sesuaikan Kebijakan Pemerintah saat Libur Nataru, Ganjar Minta Pusat Perketat Pintu Masuk

Peristiwa | 8 Desember 2021, 21:03 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengaku pihaknya siap menyesuaikan keputusan yang ditetapkan pemerintah, dalam menghadapi libur Natal dan Tahun Baru. (Sumber: Pemprov Jateng)

Dalam persiapan jelang pelaksanaan ibadah Natal dan perayaan Tahun Baru, Ganjar juga telah memetakan beberapa upaya lainnya. 

Salah satunya, yakni koordinasi dengan Kementerian Agama, untuk menghitung berapa jumlah rumah ibadah yang akan menggelar acara keagamaan.

“Biro Kesra koordinasi dengan Kemenag. Gereja yang mau beribadah besok di mana saja, berapa tamu yang akan masuk, ketentuannya sudah ada, persentasenya sudah ada. Bagaimana mereka melaksanakannya, biasanya hybrid. Nah kita mesti pastikan,” jelasnya. 

Dia menambahkan, langkah inisiatif tersebut mestinya tidak sulit dilakukan, apalagi setelah dua tahun pandemi berlangsung.

Hal ini, tegas Ganjar juga berlaku bagi umat agama selain Kristen dan Katholik, yang juga melakukan ibadah.

Sementara untuk wisata, mal, hingga penyelenggaraan acara, aturannya mengikuti kebijakan yang sudah ada. Yakni dengan memperketat prokes dan pembatasan kapasitas pengunjung atau pesertanya.

“Hitung-hitungan saya butuh waktu tiga minggu. Dua minggu terakhir di jelang tahun baru, sama satu minggu pasca tahun baru. Menurut saya itu menjadi sesuatu yang kritikal, dan mesti kita semuanya ketat, sehingga kita akan menyesuaikan itu,” ungkapnya.

Baca Juga: PPKM Level 3 yang Diterapkan Selama Nataru Dibatalkan, Perayaan Tetap Dilarang

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU