> >

5 Jenis Ular yang Sering Dipelihara Manusia, Termasuk Piton

Gaya hidup | 21 September 2021, 21:52 WIB
Ilustrasi ular peliharaan. (Sumber: Kurniawan Eka Mulyana)

Meskipun bentuknya menyerupai copperhead berbisa, ular jagung tidak berbahaya dan bermanfaat bagi manusia.

Ular jagung tidak berbisa dan membantu mengendalikan populasi hama tikus liar yang merusak tanaman.

Biasanya Corn Snake berwarna oranye, tetapi ular ini bisa memiliki banyak warna lain dari hasil persilangan.

Baca Juga: Ular piton ditangkap di ventilasi ruko

3. Ular Sanca Kembang

Ular sanca kembang dapat tumbuh hingga sepanjang lebih dari 10 meter. Meski demikian, ular dengan motif kulit yang indah ini relatif jinak, sehingga sering kali dipelihara manusia.

Selain dipelihara, ular sanca kembang juga sering dibawa ke dalam pertunjukan sirkus.

Ukuran rata-rata ular sanca jantan 2,5 meter, sedangkan untuk yang betina berukuran 3,1 – 3,6 meter.

4. Blood Python

Blood python memiliki bentuk tubuh yang agak unik, yakni gempal dan pendek. Ukuran panjang maksimalnya hanya mencapai dua meter.

Biasanya blood python berwarna kecoklatan dan tidak berbisa, sehingga aman untuk pemula. Blood Python banyak terdapat di daerah Sumatera, tepatnya Semenanjung Malaya.

5. Milk Snake

Milk snake memiliki bentuk tubuh yang mungil dan tidak berbisa.

Ular ini memiliki beragam warna pada motif cincinnya. Mulai dari putih-hitam-kuning, kuning-hitam-merah, hingga merah gelap, cokelat, abu, dan sebagainya.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Vyara-Lestari

Sumber : grid.id


TERBARU