> >

Berhasil Tangani Masuknya Pekerja Migran Indonesia, Pemprov Kepri Tuai Pujian dari Luhut

Sosial | 20 September 2021, 05:35 WIB
Pemulangan pekerja migran Indonesia dari Malaysia melalui pelabuhan SBP Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), 2021. (Sumber: Kompastv/Ant)

TANJUNGPINANG, KOMPAS.TV - Upaya penanganan masuknya pekerja migran Indonesia, oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri), mendapat apresiasi.

Salah satunya dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan, yang disampaikannya dalam rapat koordinasi penanganan karantina para pekerja itu, Minggu (19/9/2021).

"Kami ucapkan terima kasih kepada Pak Gubernur (Kepri) dan jajaran, karena bekerja keras membantu pemerintah pusat menangani PMI (pekerja migran Indonesia)," kata Luhut dikutip dari Antara, Minggu.

Luhut pun menekankan, pengetatan prosedur kesehatan terhadap para pekerja migran Indonesia itu penting agar tidak menimbulkan klaster baru penyebaran Covid-19 di dalam negeri, khususnya Kepri.

Baca Juga: Pabrik Baterai Kendaraan Listrik Dibangun, Menteri Investasi Jamin Pekerja Indonesia Diprioritaskan

Kepri sendiri merupakan bagian dari Pos Lintas Batas Negara (PLBN) dan menjadi pintu keluar-masuk pekerja migran Indonesia dari dan ke Malaysia hingga Singapura.

Dalam penilaian Luhut, proses penanganan pekerja migran Indonesia yang masuk ke Kepri sudah sangat bagus.

Mulai dari tes usap PCR, penanganan pekerja yang terkonfirmasi positif Covid-19, hingga yang tidak. Semua dilakukan sesuai prosedur yang sudah ditetapkan.

Maka dari itu, Luhut mendukung sekaligus mengapresiasi para petugas karantina di lapangan yang sudah menjalankan tugasnya dengan baik.

"Penanganan yang serius harus dilakukan agar kasus Covis-19 di Kepri yang terus menurun tetap terjaga dan para pekerja migran Indonesia yang terkonfirmasi tidak menimbulkan kasus baru," ujarnya.

Penulis : Aryo Sumbogo Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Antara


TERBARU