> >

Gegana: Bom Lontong Milik Terduga Teroris MIT Bisa Mematikan di Radius 30 Meter

Berita daerah | 24 Juli 2021, 15:29 WIB
Gegana Satbrimobda Polda Sulteng saat hendak melakukan uji coba bahan peledak bom lontong milik terduga teroris MIT Poso pada Sabtu (24/7/2021). (Sumber: Dok. Satgas Madago Raya)

POSO, KOMPAS.TV - Hasil uji coba Detasemen Gegana Satbrimobda Polda Sulteng menemukan, bom lontong milik terduga teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) berdaya ledak tinggi.

Bom lontong ini adalah hasil sitaan dari terduga teroris berinisial B alias AA dalam operasi pada Sabtu (17/7/2021).

Aparat Satuan Tugas Madago Raya menembak mati B dalam operasi itu.

Satbrimob Polda Sulteng pun menguji bahan peledak milik B di Markas Komando (Mako) Detasemen B Pelopor Satbrimob Polda Sulteng di Landangan, Poso, Sabtu (24/7/2021).

Baca Juga: Ini Identitas Teroris MIT Poso yang Tewas Ditembak Satgas Madago Raya di Pegunungan Desa Tolai Induk

Wakasatgas Humas operasi Madago Raya, AKBP Bronto Budiyono menjelaskan unsur bahan peledak pembentuk bom lontong itu.

“Unsur bahan peledak dan material didalam bom lontong diduga milik B alias AA alias A berupa detonator, serbuk warna coklat yang diduga bahan peledak, 29 biji paku panjang 4 cm kondisi berkarat, 60 butir gotri serta lak ban,” beber Bronto dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas TV.

Kemudian, Gegana bersama Puslabfor menguji daya ledak serbuk berwarna coklat ini yang diduga sebagai bahan peledak itu.

“Hasilnya serbuk yg ditemukan dalam bom lontong milik terduga teroris yang dilumpuhkan hari Sabtu tanggal 17 Juli 2021 adalah bahan peledak dengan jenis high eksplosif atau berdaya ledak tinggi,” ungkap Bronto.

Karena daya ledak tinggi, serbuk coklat itu dapat melontarkan paku dan membahayakan orang lain dalam radius puluhan meter.

Penulis : Ahmad Zuhad Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU