> >

Bus Sekolah di Jakarta Angkut 2.088 Pasien Covid-19 Selama Sepekan PPKM Darurat

Sosial | 13 Juli 2021, 13:40 WIB
Antrean ambulans di RSD Wisma Atlet, Kebayoran, Jakarta (Sumber: Kompas.com/Garry Lotulung)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Selama satu minggu berjalannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat, armada bus sekolah di DKI Jakarta yang membantu mengangkut pasien Covid-19 untuk dievakuasi dari puskesmas menuju tempat isolasi sudah mengangkut sebanyak 2.088 pasien. 

"Jumlah pasien yang dievakuasi dari puskesmas menuju tempat isolasi menggunakan Bus Sekolah pada PPKM Darurat adalah sebanyak 2.088 pasien," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, melalui keterangan tertulis, Senin (12/7/2021). 

Total, armada Bus Sekolah telah membantu mengangkut sebanyak 34.499 pasien selama masa pandemi Covid-19.

Selain itu, berdasarkan catatan Syafrin, sebanyak 42 kendaraan dinas operasional satuan pelayanan perhubungan di tingkat kecamatan juga dikerahkan untuk membantu penanganan Covid-19 sejak 28 Juni lalu. 

Baca Juga: Sepekan PPKM Darurat: Volume Kendaraan Bermotor di DKI Turun 61 Persen, Berikut Rinciannya

Hingga 11 Juni 2021 kemarin, 42 kendaraan tersebut digunakan untuk membantu evakuasi pasien, jenazah, dan mobilisasi peralatan seperti penanganan velbed, tabung oksigen kecil, dan peti jenazah.

"Rincian sebagai berikut, evakuasi 547 pasien, evakuasi 102 jenazah, mobilisasi perlatan sebanyak 1.937 unit," jelas Syafrin. 

Selain itu, volume lalu lintas kendaraan bermotor juga terpantau menurun sebesar 61,76 persen. 

"Volume lalu lintas kendaraan bermotor mengalami penurunan sebesar 61,76%," kata Syafrin.

Jumlah penumpang harian angkutan umum perkotaan juga mengalami penurunan sebesar 46,66 persen dibanding saat PPKM Mikro (5-9 Juni 2021).

Penulis : Hasya Nindita Editor : Iman-Firdaus

Sumber : KOMPASTV


TERBARU