> >

Terduga Penganiaya Perawat Laporkan Korban ke Polisi

Berita daerah | 6 Juli 2021, 16:11 WIB

LAMPUNG, KOMPAS.TV – Kasus pengeroyokan seorang perawat oleh sejumlah orang masih terus berlanjut. Kasus yang diduga berawal dari pengambilan paksa tabung oksigen berujung pengeroyokan seorang perawat yang bertugas di Puskesmas Kedaton Bandar Lampung ini justru dilakukan pelaporan balik oleh terduga pelaku.

Didampingi kuasa hukumnya, Awang Helmi terduga pelaku penganiayaan mendatangi Mapolresta Bandar Lampung untuk membuat laporan.

Baca Juga: Permintaan Oksigen Meningkat, Stok Tabung Minim

Laporan dilakukan lantaran dirinya merasa semua keterangan dari korban dianggap tidak sesuai fakta kejadian yang sebenarnya.  

Awang Helmi menuturkan, bahwa peristiwa yang terjadi menurutnya bukan penganiyaan atau pun pengeroyokan, seperti kesaksian korban yang melapor. Melainkan perkelahian antara dirinya dan korban.

“Disitu ada komunikasi yang tidak menyenangkan, yang mana pada prinsipnya terjadi perkelahian bukan pengeroyokan. disitu ada adik saya dan driver mereka dua ini yang melerai,” ucap Hemi.

Dirinya juga mengaku bahwa sang perawatlah yang lebih dulu melakukan penyerangan terhadap dirinya.

“Saya awalnya tuh ditendang sama dia, yang mulai si perawat, ditendang muka saya, dan saya tahan,” tambah Helmi.

Baca Juga: Pegawai Positif Covid 19, Kantor Kelurahan Ditutup

Awang helmi juga mengatakan bahwa ia dan dua rekanya saat itu tengah mencari ketersediaan tabung oksigen disejumlah fasilitas kesehatan. Tabung oksigen akan digunakan untuk keperluan sang ayah yang tengah kritis dan dirawat dirumah.

Sebelumnya diberitakan, Rendy Kurniawan seorang perawat Puskesmas Kedaton bandar lampung diduga menjadi korban penganiyaan dan pengeroyokan oleh tiga orang tak dikenal pada minggu (4/7) dinihari.

Peristiwa yang terekam CCTV dan sempat viral di jagat maya ini menjadi sorotan warga khusunya Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana yang menyesali adanya peristiwa tersebut.

Akibat kejadian itu Korban Rendy Kurniawan  mengalami luka memar di wajahnya, Hingga harus dirujuk ke RSUD Abdul Moeloek Bandar Lampung.

#pengeroyokanperawat  #pelakulaporkanbalikkorban  #pertahankantabungoksigenperawatdikeroyok

Penulis : Kompastv-Lampung

Sumber : Kompas TV


TERBARU