> >

Dua Pilihan dari Ganjar bagi Pemudik yang Nekat 'Nrobos-Nrobos': Disuruh Balik atau Diisolasi

Berita daerah | 12 April 2021, 23:50 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat diwawancarai oleh Kompas.tv, Senin (11/1) (Sumber: Kompas.tv/Prahayuda Febriyanto)

Baca Juga: Polda Metro Gelar Operasi Penyekatan Jalur Tikus Selama Larangan Mudik 2021

Penindakan

Selain diminta putar balik, pada masa pelarangan mudik yakni tanggal 6-17 Mei 2021 juga akan ada pos penyekatan di wilayah perbatasan Jateng-DIY, Jateng-Jatim dan Jateng-Jabar.

“Akan ada pos terpadu, jadi penyekatan secara detail dan teman-teman dari Polda sudah menyiapkan itu, kita dukung dari Kabupaten Kota termasuk titik perbatasan wilayah yang ada,” kata Ganjar dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Wali Kota Malang Dukung Larangan Mudik

Sementara itu, Dirlantas Polda Jateng Kombes Rudy Syafirudin menjelaskan pihaknya telah menyiapkan 11.217 personel yang akan ditempatkan di 198 pos Operasi Ketupat Candi.

Pihaknya juga menyiapkan 14 titik pos penyekatan perbatasan.

"Kita juga sudah imbau pada pengelola rest area untuk betul-betul mematuhi aturan agar hanya 50 persen saja pengunjung di rest area tersebut," jelasnya sebagaimana dikutip dari Kompas.com (12/4/2021).

Penulis : Hedi Basri Editor : Eddward-S-Kennedy

Sumber : Kompas TV


TERBARU