> >

Uang Ratusan Juta Dirampok Sesama Pejuang Papua, Juru Bicara OPM Syok Hingga Tak Bertugas 20 Hari

Kriminal | 2 Februari 2021, 16:43 WIB
Jubir Organisasi Papua Merdeka (OPM) Sebby Sambom (Sumber: Tribunnews.com)

PAPUA, KOMPAS TV - Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM), Sebby Sambom, syok setelah dirampok di kawasan Pasifik pada 13 Januari 2021.

Pasalnya, akibat perampokan tersebut, sejumlah barang berharga milik Sebby raib, termasuk uang senilai lebih dari Rp 177 juta.

Baca Juga: Sebelum Tewas Ditembak KKB, Anggota TNI Pratu Dedi Hamdani Sempat Telepon Ibunya Tapi Tak Diangkat

"Selama 10 hari Jubir TPNPB-OPM Sebby Sambom telah mengalami syok dan telah menderita secara mental juga secara psikologis," demikian pengakuan Sebby Sambom lewat pesan elektronik, dikutip dari Tribunnews.com pada Selasa (2/2/2021).

Sebby mengatakan, aksi perampokan tersebut membuat dirinya syok dan menderita secara mental dan juga psikologis.

Penderitaan itu, diakui Sebby dialaminya selama 10 hari setelah perampokan. Akibat kejadian itu, segala aktivitasnya menjadi terganggu.

Bahkan, Sebby mengaku memutuskan untuk tidak melakukan tugasnya sebagai juru bicara TPNPB-OPM selama 20 hari.

Baca Juga: Dua Prajurit TNI Tewas Saat Baku Tembak dengan KKB di Intan Jaya Papua

"Akibat dari perampokan ini maka Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB-OPM) tidak melakukan fungsi kerja sebagai Juru Bicara selama 20 hari," tuturnya.

Sebby menyayangkan pelaku perampokan terhadap dirinya merupakan orang asli Papua yang sama-sama bertindak sebagai pejuang.

Tak hanya itu, bahkan ia pun mengaku ada anggota dari kelompok yang melakukan perampokan terhadap dirinya yang ia kenal.

"Tetapi dalil dengan niat jahat ini telah ketahuan, karena dalam kelompok perampok itu, ada orang yang saya kenal," ujarnya.

Baca Juga: Isak Tangis Keluarga di Pemakaman Prajurit TNI yang Gugur Diserang KKB di Papua

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU