> >

Penelitian Awal Membenarkan Benda yang Ditemukan Warga di Lampung Tengah Batu Meteorit

Peristiwa | 30 Januari 2021, 15:26 WIB
akademisi bidang sains atmosfer dan keplanetan Institut Teknologi Sumatera (Itera) melakukan penelitian awal terkait bongkahan batu yang diduga metorit di Lampung Tengah. (Sumber: KOMPAS TV/ Roma Afria Idham)

LAMPUNG, KOMPAS.TV - Penelitian awal yang dilakukan akademisi studi sains atmosfer dan keplanetan Institut Teknologi Sumatera (Itera) meyakini benda temuan warga merupakan batu meteorit.

Batu meteorit itu menghantam rumah Munjilah (60) warga Dusun 5 Astomulyo, Desa Muyodadi, Punggur, Lampung Tengah. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 22.00 WIB, Kamis (28/1/2021).

Akademisi Itera bidang studi sains atmosfer dan keplanetan, Robiatul Muztaba menjelaskan dari penelitian awal, batu tersebut memiliki unsur logam.

Baca Juga: Penampakan Batu Meteor yang Timpa Rumah di Lampung

Di permukaan batu meteorit berwarna hitam yang menandakan batu bergesekan dengan atmosfer bumi sebelum menerjang rumah warga.

“Jadi ada proses pembakaran. Kemudian dari pecahannya ada proses semacam oksidasi, menunjukan batu tersebut ada Hidrat yang mampu mengoksidasi unsur logam dalam batuan itu,” ujarnya saat ditemui di Desa Muyodadi, Punggur, Lampung Tengah, Sabtu (30/1/2021).

Adapun penelitian awal yang dilakukan mulai dari mengukur volume, menempelkan magnet untuk mengetahui kandungan logam hingga mamasukkan batu kedalam cairan.

Selanjutnya para peneliti membawa sample batu tersebut untuk dilakukan penelitian lebih lanjut terkait apa saja kandungan yang ada dalam batu tersebut.

Baca Juga: Kronologi Benda yang Diduga Meteor Timpa Rumah Warga di Lampung Tengah

Sebelumnya Munjilah beserta suami dikejutkan dentuman yang menghantam tembok pada bagian belakang rumahnya.

Penulis : Johannes-Mangihot

Sumber : Kompas TV


TERBARU