> >

Jelang Pilkada Jembrana Dianggap Tak Netral KPPS Dipecat

Berita daerah | 4 Desember 2020, 14:35 WIB

Jembrana, KOMPASTV - Komisi pemilihan umum kabupaten jembrana bali memecat empat orang kelompok penyelenggara pemungutan suara atau KPPS. mereka dipecat lantaran dianggap tidak netral.
" pengawas tps 1 orang petugas kpps 3 orang. kalau kita mengatakan dia anggota partai saya rasa itu bukan kapasitas kamilah, belum sampai ke sana hasil penyelidikan kita. tapi yang jelas yang bersangkutan melakukan kegiatan foto bersama dengan gerakan yang diduga mengarah keberpihakan kepada salah satu paslon"

Seperti itulah pernyataan yang disampaikan ketua bawaslu kabupaten jembrana saat ditemui di kantor bawaslu kabupaten jembrana.

Ia mengaku menemukan ada anggota kpps di kecamatan melaya dan negara yang diduga tidak netral dalam pilkada ini dan memihak salah satu paslon.

menyikapi hal tersebut/i made widiastra anggota kpu kabupten jembrana membenarkan ada empat anggota kpps yang di pecat lantaran dinilai tidak netral.
" terindikasi berafiliasi dengan paslon tertentu, itu sebanyak 4 orang dan kita sudah melakukan proses penggantian. 4 orang itu 3 dari melaya dan 1 dari negara. iya"

Selain empat angggota kpps yang dipecat lantaran diduga tidak netral,kpu kabupaten jembrana juga mengganti 34 anggota kpps dari 5.760 anggota kpps dan pengaman tps di 640 tps se kabupaten jembrana,lantaran terpapar covid 19 yang dibuktikan dengan hasil swab.

Dengan lebih ketat dalam penerimaan anggota KPPS,diharapkan kpu sebagai penyelenggara dapat dipercaya ke netralannya oleh masyarakat.


Masyarakat juga tidak perlu kwatir tertular covid 19 saat datang ke tps 9 desember 2020 nanti, lantaran kpu kabupaten jembrana menjamin tidak ada petugas di tps yang tertular covid 19 serta di tiap tps akan diterapkan protokol kesehatan yang sangat ketat.

#taknetral #kppsdipecat #jembrana

Penulis : KompasTV-Dewata

Sumber : Kompas TV


TERBARU