> >

Warga Tolak Penertiban, Baliho Rizieq Shihab yang Sudah Dicopot Dipasang Lagi oleh Satpol PP

Peristiwa | 24 November 2020, 11:45 WIB
Satpol PP Sumedang tertibkan baliho bergambar Riziek Shihab di wilayah Sumedang kota, Jumat (20/11/2020). (Sumber: Dok. Satpol PP Sumedang/KOMPAS.com/AAM AMINULLAH)

MATARAM, KOMPAS TV - Penertiban baliho bergambar pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab di Kelurahan Karang Taliwang, Kecamatan Cakranegara, Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), mendapat penolakan dari warga.

Pihak Satpol PP Mataram terpaksa memasang kembali baliho Rizieq Shihab yang sebelumnya sudah terlanjur dicopot.

Pelaksana tugas Kasat Pol PP Mataram Martawang mengatakan, pihaknya terpaksa memasang kembali baliho tersebut karena tak menginginkan ada gesekan dengan masyarakat.

Baca Juga: Pengamat Nilai Langkah TNI Turunkan Baliho Rizieq Bentuk Operasi Militer Selain Perang

"Ketika satgas menurunkan baliho yang di Karang Taliwang, masyarakat meminta petugas untuk memasangnya kembali," kata Martawang dikutip dari Kompas.com pada Senin (23/11/2020).

Martawang menjelaskan, pihaknya sudah melakukan dialog oleh warga soal pencopotan baliho tersebut. Tapi, warga tetap menolak dan meminta baliho dipasang kembali.

"Maka untuk menghindari terjadinya kerumunan yang berpotensi menjadi media penularan Covid-19 serta juga menghindari pergesekan (baliho dipasang kembali)," ujarnya.

Baca Juga: Karangan Bunga dari Warga hingga Artis Penuhi Kodam Jaya Usai TNI Copot Baliho Rizieq Shihab

Menurut Martawang, sebenarnya pihaknya melakukan penertiban tidak hanya kepada baliho Rizieq Shihab saja. Tetapi, juga semua baliho, spanduk, umbul-umbul yang tidak berizin.

Martawang menambahkan, kegiatan pencopotan baliho atau spanduk tersebut rutin dilaksanakan oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Mataram.

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU