> >

Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024: Ini Syarat Agar Fikri/Bagas Lolos Olimpiade Paris

Badminton | 4 April 2024, 22:06 WIB
Ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri (kanan) dan Bagas Maulana, saat bertanding melawan Ben Lane dan Sean Vendy dari Inggris dalam final Swiss Open 2024 di St. Jakobshalle di Basel, Swiss, Minggu, 24 Maret 2024. (Sumber: Georgios Kefalas/Keystone via AP)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana minimal harus melaju ke semifinal Kejuaraan Asia 2024 agar bisa mengunci tiket Olimpiade Paris. 

Seperti yajg diketahui, Jadwal Badminton Asia Championships atau Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024 akan berlangsung di Ningbo, China, 9-14 April 2024. 

Ajang ini menjadi kesempatan terakhir bagi Fikri/Bagas untuk meraih poin agar lolos ke Olimpiade Paris 2024 yang bakal digelar pada 26 Juli-11 Agustus 2024. 

"Kalau dari segi poin Olimpiade, Fajar/Rian sudah qualified masuk. Fikri/Bagas ini nanti pada Kejuaraan Asia penentuan dari Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi (China)," kata pelatih ganda putra Aryono Miranat dikutip dari BolaSport.com

"PR Fikri/Bagas pencapaiannya pada Kejuaraan Asia harus bisa lebih dari Liu/Ou satu tingkat. Harus bisa lolos semifinal karena kalau babak kedua atau delapan besar, poinnya sudah tidak cukup," lanjutnya.

"Kalau sudah semifinal baru ada penambahan poin. Sekarang ini perbedaan poinnya 2.400 sekian dengan Liu/Ou berarti harus semifinal agar bisa lebih dari 1.000 poinnya," tutur Aryono. 

Saat ini, Liu/Ou menduduki posisi kedelapan dengan 74.458 poin. Sementara Fikri/Bagas berada di peringkat kesembilan dalam peringkat Race to Olympic dengan 72.129 poin.

Baca Juga: Lifter Indonesia Eko Yuli Irawan Pastikan Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Untuk dapat menyusul Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di Paris, Fikri/Bagas harus masuk ke dalam delapan besar sektor ganda putra.

Sesuai regulasi BWF yang memungkinkan setiap negara untuk meloloskan dua wakil jika keduanya berada di dalam delapan besar Race to Olympic.

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU