> >

Jelang Babak Semifinal Piala Dunia U-17 2023, Mali vs Prancis di Manahan Diprediksi Sengit!

Sepak bola | 28 November 2023, 10:12 WIB
Pemain Timnas Prancis U17, Bastien Meupiyou, melakukan selebrasi bersama rekan-rekannya setelah mencetak gol dalam laga Grup E Piala Dunia U17 2023 melawan Timnas Amerika Serikat U17 di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Sabtu, 18 November 2023. (Sumber: AP Photo/Achmad Ibrahim)

SOLO, KOMPAS.TV - Mali, yang telah memperkuat barisannya dengan kembali hadirnya striker produktif, Mamadou Doumbia, bersiap menghadapi tantangan besar.

Mereka akan melawan juara dunia U-17 tahun 2001, Prancis, di semifinal Piala Dunia U-17 2023 yang akan berlangsung di Stadion Manahan, Solo hari ini Selasa (28/11/2023).

Doumbia, yang mencatat sejarah dengan hattrick pertamanya kontra Uzbekistan di turnamen ini, menjadi sosok penting dalam strategi Mali yang dominan dan agresif.

Baca Juga: Profil Terry Venables, Pencuri Paul Gascoigne yang Bawa Barcelona Juara La Liga

Di lain sisi, Prancis, dikenal dengan julukan Les Bleuets, menunjukkan kekuatan pertahanan yang solid dan serangan balik yang mematikan.

Mereka telah mencapai semifinal dengan catatan impresif, tidak kebobolan sepanjang turnamen.

Namun, pertanyaan yang muncul adalah, apakah Prancis akan tetap bertahan atau beralih ke strategi menyerang jika Mali berhasil membobol gawang mereka?

Baca Juga: Hasil Liga 1 Malam Ini: Bhayangkara Ditahan Imbang 2-2 Persija, Borneo FC Menang Tipis dari Persis

Pelatih Prancis, Jean-Luc Vannuchi, menegaskan bahwa timnya tidak terobsesi dengan clean sheet dan siap membalas setiap serangan.

"Tidak, sama sekali tidak menjadi tekanan bagi kami. Mungkin untuk Mali," ucap Vannuchi dikutip dari Bolasport, Selasa.

Vannuchi merujuk pada kemenangan timnya atas Spanyol di semifinal Euro U-17 2023, di mana Prancis dengan cepat membalas ketertinggalan dengan tiga gol. Strategi ofensif ini diharapkan akan digunakan lagi saat menghadapi Mali yang agresif.

Baca Juga: Satu-satunya Wakil Afrika, Timnas Mali Ingin Catatkan Sejarah di Piala Dunia U17 FIFA Indonesia 2023

 

Sementara pelatih Mali, Ismaila Coulibaly, sudah menjanjikan strategi all-out, tidak peduli formasi apa yang dihadapi. Kembalinya Doumbia diharapkan dapat membawa Mali melangkah lebih jauh dalam turnamen ini.

"Kami tidak pikirkan tentang hal itu. Banyak pemain kami yang bisa mencetak gol dalam tim ini," terang Coulibaly.

Mali berusaha untuk mencapai semifinal ketiganya setelah 2015 dan 2017, sementara Prancis berambisi untuk mengulang sukses mereka sebagai juara tahun 2001.

Baca Juga: Sold Out! Tiket Final Piala Dunia U17 FIFA Indonesia 2023 Habis Terjual

 

 

Penulis : Danang Suryo Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU