> >

Evaluasi Herry IP soal Penampilan Fajar/Rian di Australian Open 2023: Tertekan, Banyak Salah Sendiri

Badminton | 5 Agustus 2023, 15:06 WIB
Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto beraksi di Japan Open 2023, Jumat (28/7/2023). (Sumber: PBSI)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, memberikan evaluasi terhadap penampilan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pada Australian Open 2023 di babak perempat final pada Jumat (4/8/2023) kemarin. 

Diketahui, dari empat wakil Indonesia yang berlaga pada perempat final kemarin, tidak ada yang berhasil melaju. 

Mereka adalah Anthony Sinisuka Ginting, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan, dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, yang menjadi unggulan pertama, menjadi harapan terakhir bagi Indonesia setelah tiga pasangan sebelumnya mengalami kekalahan. 

Meskipun sempat memenangkan gim kedua 21-15 setelah kalah di gim pertama 16-21 dari pasangan Korea Selatan, Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae, Fajar/Rian akhirnya kalah di gim ketiga dengan skor 14-21. 

Baca Juga: Hasil Australian Open 2023: Fajar/Rian Tersingkir di Perempat Final

Pelatih Herry Iman Pierngadi atau akrab dikenal Herry IP mengakui bahwa penampilan Fajar/Rian tidak sesuai harapan dan mereka banyak melakukan kesalahan sendiri.

"Penampilan Fajar/Rian pada perempat final Australian Open 2023 memang tidak seperti yang diharapkan. Saat melawan pasangan Korea, mereka masih banyak melakukan kesalahan sendiri." 

"Momen saat mereka unggul 6-3 pada gim ketiga, sebenarnya pasangan Korea sudah goyah. Lawan sudah panik, tetapi begitu momennya hilang, lawan bisa menyusul dan makin tambah percaya diri. Sementara, Fajar/Rian jadi tertekan dan akhirnya banyak salah sendiri," kata Herry.

Herry juga menyoroti bahwa pada pembukaan permainan, Fajar/Rian perlu lebih kreatif dan beragam. 

Penulis : Kiki Luqman Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV/Kompas.com


TERBARU