> >

Alasan 8 Ganda Putri Bulu Tangkis Indonesia Ditarik dari Orleans Masters 2022

Kompas sport | 29 Maret 2022, 15:48 WIB
Ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi gagal mempertahankan keunggulan tim Indonesia dari Korea Selatan setelah kembali dikalahkan Baek Ha Na/Seong Seung Yeon di babak final Kejuaraan Bulu tangkis Asia Beregu (BATC) 2022 di Malaysia, Minggu (22/2/2022). (Sumber: Kompas.tv/Ant/HO-PP PBSI/am.)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pengurus Pusat (PP) Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) mengumumkan telah menarik sebanyak delapan ganda putri bulu tangkis dalam ajang Orleans Masters 2022, Selasa (29/3/2022). 

Pelatih Kepala Ganda Putri PP PBSI Eng Hian menyatakan, penarikan diri beberapa atletnya dikarenakan permasalahan cedera dan perihal keamanan.

Kedelapan pasangan yang ditarik adalah Siti Fadia Silva Ramadhanti/Apriyani Rahayu, Nita Violina Marwah/Putri Syaikah, Ribka Sugiarto/Febby Valencia Dwijayanti Gani, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi. 

Selanjutnya ada Melani Mamahit/Tryola Nadia, Lanny Tria Mayasari/Jesita Putri Miantoro, Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari, dan Kelly Larissa/Savira Nurul Husnia.

"Untuk Apriyani, Ribka, dan Putri Syaikah masih dalam proses penyembuhan cedera. Jadi saya memutuskan untuk menarik keikutsertaan mereka di Orleans," tutur Eng Hian dalam keterangan tertulis dikutip dari Antara, Selasa.

Baca Juga: Hasil Drawing Orleans Masters 2022: Jagoan Muda Indonesia Siap Berlaga!

Eng Hian melanjutkan alasan penarikan selanjutnya adalah terkait kesiapan anak didiknya dalam mengikuti kompetisi lanjutan di kawasan Eropa.

"Sebenarnya dalam program turnamen saya ada turnamen lanjutan yaitu Polish International Challenge," tutur Eng.

"Karena situasi tidak aman maka, PBSI tidak jadi mengikuti turnamen itu. Menurut saya tidak sepadan kalau hanya satu turnamen ke Eropa dengan melihat waktu perjalanan dan evaluasi target performa," lanjutnya.

Eng menuturkan bahwa para pemain mudanya masih memiliki peringkat di atas "Top 100", sehingga masih memerlukan turnamen yang bersifat lanjutan.

Penulis : Danang Suryo Editor : Gading-Persada

Sumber : Antara


TERBARU