> >

Banyak Pemain Liga 1 Positif Covid-19, SOS Nilai LIB Lalai Jalani Regulasi Prokes

Kompas sport | 29 Januari 2022, 22:20 WIB
Pembukaan pertandingan Persipura Jayapura vs PSIS Semarang di pekan ke-16 BRI Liga 1 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (11/12/2021). (Sumber: Dok. Liga Indonesia Baru )

JAKARTA, KOMPAS.TV - Save Our Soccer (SOS) menilai PT Liga Indonesia Baru (LIB) lalai menjalankan regulasi protokol kesehatan di tengah penyelenggaraan Liga 1 2021-2022.

Penilaian itu buntut dari banyaknya kasus positif Covid-19 di pemain klub sepak bola yang bermain di Liga 1. 

Koordinator Save Our Soccer, Akmal Marhali menjelaskan sejak seri dua sistem bubble to bubble, protokol kesehatan (Prokes) menjadi kendur.

Baca Juga: Sorotan Liga 1 Seri Bali : 16 Pemain Terjangkit Covid-19

Para pemain bebas keluar hotel dan makan di warung atau restauran bersama kolega.

Kemudian banyak orang hilir mudik masuk ke hotel tempat pemain berisitrahat.

Terlebih, saat seri 4 di Bali. Semua regulasi protokol kesehatan untuk tim yang berlaga tidak berjalan.

Catatan Save Our Soccer para pemain bebas jalan-jalan ke tempat umum.

Padahal, pemerintah sudah mengingatkan soal penyebaran Omicron yang meningkat dan di Bali sudah 325 kasus per hari.

"Ini sungguh disayangkan. PSSI dan LIB harus kembali menegakkan regulasi dan pengetatan Prokes. Sistem bubble harus dilaksanakan dengan benar," ujar Akmal dalam keterangan tertulisnya kepada Kompas.tv, Sabtu (29/1/2022).

Baca Juga: Kasus Covid-19 di Liga 1, PT LIB: Pertandingan Masih Sesuai Jadwal

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU