> >

Alasan Zinedine Zidane Tidak Mungkin Gantikan Posisi Ole Gunnar Solskjaer

Kompas sport | 29 Oktober 2021, 16:28 WIB
Mantan pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane. (Sumber: AP Photo/Jose Breton)

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Nama Zinedine Zidane sempat disebut-sebut sebagai salah satu kandidat untuk menggantikan Ole Gunnar Solskjaer sebagai pelatih Manchester United. 

Namun, ada dua alasan utama yang membuat Zidane tak tertarik untuk menggantikan Solskjaer sebagai pelatih Manchester United. 

Seperti diketahui, nasib Solskjaer sebagai juru taktik Manchester United saat ini sedang berada di ujung tanduk. 

Desakan untuk mendepak Solskjaer dari jabatannya terus menggema setelah Manchester United dipermalukan dengan skor 0-5 oleh Liverpool pada laga pekan ke-9 Liga Inggris 2021-2022, 24 Oktober 2021. 

Baca Juga: Zinedine Zidane Diyakini akan Raih Kesuksesan jika Latih Manchester United

Bersama mantan pelatih Chelsea dan Inter Milan, Antonio Conte, Zidane menjadi kandidat kuat yang dikabarkan bakal mengambil alih pekerjaan Solskjaer di Man United.

Menurut laporan Mundo Deportivo yang dikutip dari BolaSport, Zidane tak tertarik untuk memimpin Setan Merah. 

Pakar sepak bola Prancis, Julien Laurens, mengatakan bahwa ada dua alasan utama yang membuat Zidane tak mau melatih Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan. 

Zidane telah menganggur sejak mundur dari jabatannya sebagai pelatih Real Madrid pada Mei 2021. 

Julien Laurens mengatakan Zidane tidak ingin terburu-buru untuk segera melatih.

Terlebih, Zidane juga tidak tertarik untuk berkarier di Inggris. 

"Untuk Zinedine Zidane, dia tidak tertarik dengan pekerjaan itu. Dia tidak pernah benar-benar ingin datang ke Inggris, apakah itu sebagai pemain atau sebagai pelatih." kata Laurens kepada ESPN FC, dikutip dari Express via BolaSport, Jumat (29/10/2021).

Menurut Laurens, dua alasan utama itu adalah, selain karena ingin menunggu kosongnya jabatan pelatih timnas Prancis, Zidane juga tak mau mengambil alih Manchester United yang berada dalam krisis. 

"Dia memperhatikan pekerjaan di timnas Prancis yang kemungkinan akan tersedia setelah Piala Dunia 2022. Jadi dia akan menunggu lebih dari setahun, atau mungkin setelah Euro 2024 di Jerman, tetapi masih sangat mungkin dalam waktu satu tahun."

"Klub (Man United) dalam krisis, tim dengan kepercayaan diri rendah, di mana Anda tahu itu akan sulit, di mana Anda tahu lingkungan cukup membebani Anda. Saya pikir Zidane melihatnya dan berkata: 'Tahukah Anda? Biarkan saya menikmati waktu istirahat saya sekarang, dalam waktu satu tahun saya akan membawa Prancis dengan generasi Kylian Mbappe," tuturnya.

Baca Juga: Zinedine Zidane Direkomendasikan Ronaldo untuk Gusur Solskjaer dari Kursi Pelatih MU

Penulis : Kiki Luqman Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU