Persis Solo Taklukkan PSG Pati, Gibran Rakabuming: Pokoknya Putus Asa, Jangan Semangat

SOLO, KOMPAS.TV - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menanggapi kemenangan Persis Solo dalam pertandingan pembuka Liga 2 2021 melawan PSG Pati pada Minggu (26/9/2021).

Dalam pertandingan di Stadion Manahan Solo itu, Persis menang dengan skor 2-0 lewat gol Alberto Goncalves dan Eky Taufik.

Gibran memuji Laskar Sambarnyawa karena berhasil meraih tiga poin dalam laga perdana Liga 2 2021. 

Baca Juga: Komentar Pelatih Persis Solo yang Sukses Hancurkan AHHA PS Pati

"Lumayan pertandingan pertama dapat tiga poin," kata Gibran pada Senin (27/9/2021), dikutip dari Tribun Solo.

Meski begitu, Gibran menolak melakukan evaluasi pada permainan anak asuh pelatih Eko Purdjianto itu.

Ia memilih menyerahkan evaluasi itu kepada manajemen Persis Solo, termasuk Kaesang Pangarep yang adalah adiknya.

"Kalau evaluasi tim Persis Solo, biar Persis Solo saja. Kami sebagai tuan rumah saja di Stadion Manahan," ujar Gibran.

"Penerangan sudah baik dari Piala Menpora lalu, sudah baik. Kemarin hujan tidak ada genangan air. Siap untuk Piala Dunia 2023," imbuhnya.

Gibran pun berseloroh menyindir PSG Pati yang sempat menampilkan permainan sangar di babak kedua pertandingan.

"Pokoknya putus asa, jangan semangat," kata Gibran. 

Sebelumnya, Gibran pernah menyindir PSG Pati pada Rabu (22/9/2021). Sindiran itu ia selipkan saat memberi pesan pada Persis Solo.

“Yang patut diwaspadai ada tim dari Atta Halilintar yang memiliki kemampuan kungfu juga, moga-moga menang," celetuk Gibran. 

Baca Juga: Penyerang Borneo FC Minta Dukungan Suporter untuk Hadapi Bali United

Sindiran itu terkait insiden dalam pertandingan pra musim PSG Pati atau AHHA PS Pati melawan Persiraja Banda Aceh.

Dalam pertandingan itu, pemain PSG Pati Syaiful Indra Cahya mengeluarkan tendangan yang mengenai wajah pemain Persiraja Muhammad Nadhif.

Selain itu, pemain PSG Pati Zulham Zamrun juga terlibat dalam perkelahian usai melakukan tekel keras pada pemain Persiraja.

Komisaris PSG Pati Saiful Arifin sampai merespons sindiran Gibran Rakabuming. Wakil Bupati Pati itu menyebut perkataan Gibran tidak pantas sebagai tuan rumah.

"Seharusnya tuan rumah tidak boleh seperti itu lah. Tuan rumah itu mestinya memberikan kenyamanan untuk seluruh klub,” ujar Saiful, Rabu.

“Tapi kalau agak takut-takut dengan Pati, mungkin bahasanya jadi seperti itu," imbuhnya.

Saiful juga sempat mengutarakan harapannya agar pihak tuan rumah bisa menjaga keamanan dan kebersamaan dalam pertandingan di Stadion Manahan itu.

"Tuan rumah (mestinya memikirkan) bagaimana menjaga keamanan dan kebersamaan, memastikan fair play, kami berharap seperti itu saja," ucap Saiful.

Ia sendiri mengaku, manajemen dan skuad PSG Pati tidak gentar berhadapan dengan Persis Solo.

"Tidak gentar! Mesti semangat. Bola itu bundar. Meskipun melawan tuan rumah,” tegasnya.

Baca Juga: Kondisi Terbaru Kiper PSIS Jandia Eka Usai Terkapar Saat Lawan Arema FC

Penulis : Ahmad Zuhad Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV/Tribun Solo