> >

Prabowo Minta Parpol Siapkan Kader untuk Jadi Menteri: Demokrat sudah, Golkar Belum, Partai Lain?

Politik | 29 Maret 2024, 10:18 WIB
Bakal capres cawapres KIM, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tiba di KPU untuk daftar sebagai peserta Pilpres 2024, Rabu (25/10/2023). Prabowo sudah meminta sejumlah parpol pengusungnya untuk menyiapkan menteri. (Sumber: Tribunnews/Mario Sumampow)

JAKARTA, KOMPAS TV - Partai politik (parpol) pendukung Presiden-Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mulai mendapatkan permintaan untuk menyiapkan kadernya agar siap menjadi menteri di kabinet pemerintahan mendatang. 

Adapun, yang meminta parpol menyiapkan kadernya untuk menjadi menteri adalah Prabowo langsung. Salah satu parpol yang sudah diminta ialah Partai Demokrat. 

"Bapak (Prabowo) juga sudah memerintahkan kepada saya, untuk menyiapkan sejumlah kader terbaik Partai Demokrat, yang akan membantu Bapak di kabinet dan pemerintahan mendatang," kata Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Rabu (28/3/2024). 

Baca Juga: Jokowi Buka Puasa Bersama Para Menteri, Duduk Satu Meja dengan Prabowo-Airlangga

Akan tetapi, AHY enggan membeberkan siapa kader potensial yang mungkin saja ditunjuk menjadi menteri di pemerintahan Prabowo-Gibran.

"Nah kami tidak ingin, pertama menuntut yang lain-lain. Kami sendiri tentunya menghormati karena Beliau adalah seorang pemimpin yang punya komitmen. Itu yang kami pegang adalah komitmen. Dan tentunya Beliau juga dengan niat yang bersih dan terbuka untuk terus berkomunikasi dengan kami Partai Demokrat," ujar putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu.

Sebelumnya, Prabowo sempat memberikan sinyal kepada Partai Amanat Nasional (PAN) bahwa dirinya bakal memberikan jatah menteri lebih. 

Oleh karena itu, Prabowo berkelakar meminta Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) dan Ketua Majelis Penasihat PAN Hatta Rajasa tidak terkejut jika Prabowo memberikan jatah lebih itu untuk PAN.

"Prabowo Subianto tidak akan melupakan mereka yang berjuang. Nanti Pak Zulkifli Hasan dan Pak Hatta Rajasa mungkin kaget, mungkin yang diminta X, mungkin yang dikasih lebih-lebih dari X, tetapi syaratnya, tentunya memang akan diberi putra/putri yang terbaik," kata Prabowo dalam acara buka bersama kader-kader PAN di Kantor DPP PAN, Jakarta, Kamis (21/3). 

Berbeda, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengaku dirinya belum diminta oleh capres terpilih Prabowo Subianto menyiapkan kader untuk duduk di pemerintahan.

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU