> >

Golkar Terbuka bila PPP Ingin Bergabung ke Koalisi Prabowo-Gibran

Rumah pemilu | 27 Februari 2024, 20:34 WIB
Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily di gedung DPR, Jakarta, Selasa (26/2/2024). (Sumber: Fadel Prayoga/Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS TV - Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily mengatakan, pihaknya akan menerima PPP bila memang nantinya ingin bergabung denga koalisi Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. 

Diketahui, Prabowo-Gibran didukung oleh yaitu Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat, empat partai non-parlemen yaitu PBB, Partai Gelora Indonesia, PSI, Partai Garuda. 

Menurut dia, sejak awal koalisi pendukung Prabowo-Gibran akan terbuka untuk menerima partai politik (parpol) yang tidak mendukung mereka di Pilpres 2024.

Baca Juga: AHY Serahkan kepada Prabowo soal PPP Gabung ke Koalisi Indonesia Maju

"Gini, dari sejak awal Pak Prabowo dan Mas Gibran selalu menyampaikan bahwa koalisi indonesia maju adalah koalisi yang sangat inklusif yang akan merangkul semua komponen terbaik bangsa karena kita punya komitmen untuk bagaiman menjadikan Indonesia maju sehingga insyaAllah tidak ada yang ditinggalkan," kata Ace di gedung DPR, Jakarta, Selasa (26/2/2024). 

Namun, parpol yang ingin bergabung harus setuju dengan visi dan misi yang telah ditetapkan oleh koalisi Prabowo-Gibran. 

"Jadi bagi kami prinsipnya siapapun yang memiliki cita-cita yang sama dan sesuai dengan visi yang mau dibangun oleh Prabowo-Gibran tentu kami sangat terbuka," katanya. 

Sebelumnya, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP Sandiaga Uno menunggu keputusan Rapat Pimpinan Partai Nasional (Rapimnas) untuk menentukan langkah PPP di pemerintahan selanjutnya.

Sandi menjelaskan, secara pribadi dirinya siap jika pemerintah selanjutnya mengajak masuk ke kabinet.

Hal tersebut tidak terlepas untuk membantu pemerintah membangun bangsa.

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU