Ganjar Respons Pernyataan Jimly soal Hak Angket: Kami Tidak Pernah Menggertak
Rumah pemilu | 23 Februari 2024, 13:19 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Calon presiden Ganjar Pranowo membantah usulannya untuk menggunakan hak angket sebagai gertakan.
Hal itu disampaikan Ganjar Pranowo merespons pernyataan Jimly Asshiddiqie yang menyebut hak angket hanya gertakan dalam merespons hasil Pilpres 2024.
Hal tersebut disampaikan Ganjar Pranowo usai bertemu dengan relawan, Jumat (23/2/2024).
“Ya Pak Jimly boleh berkomentar, wong dia warga negara kok, tapi kami tidak pernah menggertak, kami menyampaikan dengan cara yang biasa saja,” kata Ganjar.
Ganjar lebih lanjut menuturkan, hak angket diusulkannya merupakan cara yang paling tepat dalam merespons kecurangan-kecurangan di Pemilu 2024.
Baca Juga: Ganjar Sebut KPU atau Pembuat Sirekap Seharusnya Mengaku Salah: Itu Paling Fair
Meski, sambung Ganjar, sebenarnya Komisi II DPR bisa juga menggunakan rapat dengar pendapat untuk melakukan evaluasi terhadap proses Pemilu.
“Ada banyak cara sebenarnya atau raker Komisi II deh, segera, ketika melihat situasi seperti ini DPR segera raker saja, minimal kalau raker nanti kesimpulannya bisa apakah ke angket atau yang lain,” ucap Ganjar.
“Tapi biar saja, kemudian yang punya keinginan untuk hak angket untuk biar berjalan, dinamikannya biar berjalan.”
Sebelumnya, Jimly Asshiddiqie menanggapi wacana hak angket yang digulirkan untuk menyelidiki dugaan kecurangan pemilihan presiden atau Pilpres 2024.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV