> >

Anies Sebut Perubahan Butuh Kewenangan, Contohkan Penutupan Alexis Cukup dengan Kertas

Rumah pemilu | 17 Januari 2024, 12:01 WIB
Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menyampaikan penutupan dalam debat pertama di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa (12/12/2023) malam. (Sumber: Kompas TV)

BONE, KOMPAS.TV – Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan, menyebut ingin membuat perubahan untuk Indonesia adil makmur bagi semua, dan untuk membuat perubahan diperlukan kewenangan.

Pernyataan Anies tersebut disampaikan saat bertemu simpatisan Anies-Muhaimin (AMIN) di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Rabu (17/1/2024).

Dalam pidatonya, Anies menanyakan sejumlah hal pada hadirin, mulai dari biaya hidup yang tinggi, biaya pendidikan, hingga sulitnya mencari pekerjaan.

“Kita ingin perubahan karena biaya hidup selama ini tinggi, betul tidak,” tanya Anies, yang dijawab serempak oleh hadirin.

“Betul,” kata para simpatisan, dikutip dari YouTube Kompas TV.

Mereka juga membenarkan bahwa biaya pendidikan saat ini mahal, dan sulit mencari pekerjaan.

Baca Juga: [FULL] Anies Sapa Simpatisan di Bone, Bahas Strategi Menangkan Amin dan Partai Koalisi

“Anak-anak muda cari pekerjaan sulit atau mudah? Kalau sulit bagaimana kalau diteruskan? Jadi perlunya apa,” tanya Anies lagi.

Hadirin kompak menjawab pertanyaan Anies dengan mengatakan perubahan. “Perubahan,” jawab mereka.

Anies kemudian mengatakan bahwa pihaknya mengusung gerakan perubahan karena ingin harga sembako murah, lapangan kerja tersedia, dan pupuk untuk para petani pun tersedia.

“Kita mengusung gerakan perubahan karena kita ingin sembako jadi murah harganya, lapangan pekerjaan jadi tersedia untuk semua, pupuk murah dan tersedia. Tidak kalah penting, kita ingin korupsi diberantas dari negeri ini.”

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU