> >

Pemerintah Tak Batasi Pergerakan Pariwisata Akhir Tahun di Tengah Lonjakan Covid-19

Peristiwa | 19 Desember 2023, 21:57 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengajukan 20 negara untuk mendapatkan bebas visa kunjungan ke Indonesia, kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). (Sumber: Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengumumkan bahwa pemerintah Indonesia tidak akan membatasi pergerakan turis selama liburan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, Selasa (19/12/2023).

Keputusan ini diambil meskipun ada peningkatan kasus Covid-19. Sandiaga menekankan pentingnya menjaga momentum ekonomi, dengan membuka lebih banyak peluang usaha dan lapangan kerja.

"Tidak ada pembatasan karena kami ingin ekonomi bergerak, membuka peluang usaha dan lapangan kerja," kata Sandiaga dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Covid-19 Varian JN.1 Terdeteksi di Indonesia, Kemenkes Sebut Kenaikan Kasus Masih Terkendali

Terkait pelonjakan kasus Covid-19, Sandiaga mengatakan pemerintah menekankan pada masyarakat untuk melengkapi vaksinasi penerapan protokol kesehatan.

Sandiaga juga mengimbau para pelaku usaha wisata untuk menerapkan CHSE (Clean, Health, Safety, and Environmental Sustainability) guna menjamin kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan.

"Strategi lain adalah terus berkoordinasi dengan dinas dan kementerian/lembaga dan secara masif memberikan sosialisasi dan edukasi agar semua masyarakat patuh dan waspada terhadap peningkatan kasus Covid," ujarnya.

Baca Juga: Dua Pasien Covid-19 di Palembang dan Tarakan Meninggal Dunia, Punya Komorbid dan Belum Vaksin

Strategi pemerintah juga meliputi koordinasi intensif dengan berbagai dinas dan lembaga.

Tujuannya adalah untuk meningkatkan sosialisasi dan edukasi agar masyarakat tetap patuh dan waspada terhadap Covid-19.

Penulis : Danang Suryo Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU