> >

Gelar Pameran Keanekaragaman Hayati, KLHK Undang Sejumlah Perusahaan

Peristiwa | 1 September 2023, 01:30 WIB
Direktur Jenderal Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Rehabilitasi Hutan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Dyah Murtiningsih. (Sumber: Kompas.TV/Kurniawan Eka Mulyana)

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV  – Sejumlah perusahaan mengikuti pameran Keanekaragaman Hayati (Kehati) di Balairung Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Kamis (31/8/2023).

Direktur Jenderal Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Rehabilitasi Hutan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Dyah Murtiningsih, menyebut mereka yang diundang adalah perusahaan yang konsisten dalam melakukan konservasi sumber daya alam hayati.

“Di sini juga ada perusahaan-perusahaan yang kita undang untuk hadir, ini adalah perusahaan-perusahaan yang sudah konsentrasi dan konsisten di dalam melakukan konservasi sumber daya alam hayati, meskipun mereka bidang tugasnya terkait perusahaan tambang dan lain-lain,” urainya dalam sambutan.

Dyah menyebut, perusahaan-perusahaan yang hadir tersebut sudah memiliki komitmen untuk melakukan sejumlah upaya menjaga konservasi keanekaragaman hayati.

“Ada beberapa yang sudah kita lihat, komitmen perusahaan untuk menjaga konservasi sumber daya alam hayatinya yang ada di wilayah konsesinya, dan tentu saja aktivitas rehabilitasi yang sudah dilakukan, dan tentu saja reklamasi yang harus mereka kembalikan.”

Baca Juga: Sanksi Administratif Diberikan KLHK pada 11 Perusahaan Sumber Polusi Udara!

“Jadi, yang kami undang ke sini adalah mereka yang punya prestasi untuk, satu, menjaga keanekaragaman hayati di wilayah konsesinya,” tambah Dyah.

Kemudian, yang kedua, lanjut Dyah, adalah mereka  yang sudah melakukan rehabilitasi daerah aliran sungai (DAS) di wilayahnya.

“Dan juga melakukan reklamasi tambang, meskipun ini semua masih berproses.”

Selain dihadiri oleh delapan perusahaan, kegiatan yang digelar dalam rangka penganugerahan Doktor Honoris Causa kepada Wahyudi Wardojo tersebut juga dihadiri oleh sejumlah mahasiswa, sivitas akademika, serta masyarakat umum.

Mereka yang hadir adalah pihak-pihak sangat konsentrasi terhadap keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia.

“Indonesia ini memiliki mega biodiversity kedua setelah Brasil, dan ini kita harus bangga, terus  melestarikan, dan melakukan konservasi terhadap keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia.”

Sementara, Muhammad Zaenal Arifin, Direktur Konservasi Tanah dan Air KLHK, menambahkan, kegiatan itu digelar untuk menampilkan kegiatan-kegiatan keanekaragaman hayati.

“Untuk menampilkan kegiatan-kegiatan keanekaragaman hayati melakui kegiatan pascareklamasi, dan terutama juga ada kewajiban peserta untuk rehabilitasi DAS. Termasuk perusahaan-perusahaan yang ikut, yang punya tanggung jawab di PPKH,” tuturnya.

Salah satu perusahaan yang menerima undangan dan menghadiri kegiatan tersebut adalah PT Vale Indonesia, yang menurut Zainal memiliki kewajiban yang cukup besar terkait rehabilitasi DAS.

Baca Juga: Heru Budi Tunggu Kajian KLHK Soal Semprot Air ke Jalan Bisa Tekan Polusi Udara di Jakarta

“Vale ini kewajibannya cukup besar terkait dengan rehabilitasi DAS, tapi kita harus mengapresiasi teman-teman di Vale, karena aktivitas mereka untuk rehabilitasi itu cukup cepat.”

Saat ini, lanjut Zainal, berdasarkan aktivitas yang ada di kawasan Vale, reklamasi maupun rehabilitasi DAS cukup mampu menunjukkan keanekarahgaman hayati.

 

"Ini kita melihat aktivitas Vale, baik di reklamasi maupun rehab DAS itu cukup bisa menunjukkan keanekaragaman hayati,” tegasnya.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU