> >

Luhut Ajak Korea Selatan Kembangkan Natuna, Ada Proyek Industri Rumput Laut hingga Resor

Peristiwa | 17 Mei 2023, 04:05 WIB
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bersama Wakil Menteri Perdagangan, Industri, dan Energi Republik Korea Jang Young Jin dalam Maekyung Indonesia Forum on the 50th Anniversary of Diplomatic Relations Between Korea and Indonesia di Jakarta, Selasa (16/5/2023). (Sumber: Kompas TV/Antara)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menawarkan proyek industri rumput laut hingga pembangunan resort di Natuna, Kepulauan Riau.

Tawaran tersebut disampaikan Luhut pada acara Maekyung Indonesia Forum on the 50th Anniversary of Diplomatic Relations Between Korea and Indonesia di Jakarta, Selasa (16/5/2023), yang dihadiri Wakil Menteri Perdagangan, Industri, dan Energi Republik Korea Jang Young Jin.

“Tadi saya bicara dengan Deputy Minister MoTIE (Ministry of Trade, Industry and Energy) dari Korea, kita bicara konkret saja, saya tawarkan masuk di Natuna. Ayo kita bikin di sana seaweed industry (industri rumput laut), kemudian perikanan,” kata Luhut, Selasa (16/5) dilansir dari Antara.

Ia juga mengusulkan agar dibentuk satuan tugas khusus untuk mempercepat rencana pengembangan proyek tersebut. Sehingga proyek tersebut bisa disepakati dalam kunjungan Presiden Korea Selatan Yoon Suk-Yeol pada September mendatang.

“Jadi nanti pada waktu Presiden Yoon datang ke Indonesia pada September, kita sudah tanda tangan satu kerja sama yang jelas," jelas Luhut. 

"Kita berproses pengambilan keputusan sekarang ini sudah sangat cepat di Indonesia,” imbuhnya.

Baca Juga: Jabatan Baru Luhut dari Jokowi: Ketua Satgas Percepatan Realisasi Investasi IKN

Luhut pun berharap agar Korea Selatan bisa menjadi mitra strategis Indonesia karena memiliki teknologi yang maju. Apalagi menurut dia, komunikasi Indonesia dengan Korea sudah terjalin dengan sangat baik selama ini.

“Saya ingin betul-betul Korea bisa masuk di Natuna, kita ada 800 pulau di sana, jadi kalau kita bikin integrated industry mulai dari seaweed, perikanan, resort untuk elderly, ini potensi," terangnya.

"Kami ingin segera itu terjadi. Kami sudah minta kerja sama dengan Deputy Minister MoTIE, untuk segera kita bentuk task force untuk melakukan ini."

Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU