> >

Puncak Arus Balik, Menko PMK Imbau Masyarakat Tak Pulang ke Jakarta 24-25 April dan 1 Mei 2023

Humaniora | 24 April 2023, 05:15 WIB
Ilustrasi kemacetan saat arus balik Lebaran. (Sumber: Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy meminta masyarakat untuk tidak kembali ke Jakarta saat puncak arus balik Lebaran 2023, Minggu (23/4/2023).

Muhadjir memprediksi puncak arus balik akan tiba pada tanggal 24 dan 25 April serta tanggal 30 April dan 1 Mei 2023.

"Jasa Marga prediksi 203 ribu kendaraan (melakukan) perjalanan 24 hingga 25 April 2023," jelas Muhadjir dalam konferensi bersama wartawan, Minggu.

Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Tunggal di Tol Jagorawi KM 21, Macet Sempat Mengular

Meski Muhadjir meminta masyarakat menghindari puncak arus balik untuk menghindari penumpukan kendaraan, ia tidak melarang bagi masyarakat yang tetap ingin kembali ke Jakarta terlebih jika memiliki urusan mendesak.

"Sosialisasi masif ke masyarakat jika urusannya tidak mendesak untuk segera kembali, bisa menunda ke Jakarta yaitu antara 26-30 April," jelasnya. 

"Tentu saja yang tidak bisa menunda, tidak ada larangan untuk tetap balik 24-25 April. Untuk antisipasi penumpukan," pungkas Muhadjir.

Baca Juga: Jasa Marga Imbau Pemudik Hindari Puncak Arus Balik, Prediksi Jumlah Kendaraan Capai 1,6 Juta

Prediksi Jasa Marga: 1,6 Juta Kendaraan kembali ke Jakarta

PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengimbau para pemudik untuk menghindari puncak arus balik pada tanggal 24 - 25 April 2023.

Hal ini dikarenakan Jasa Marga memprediksi jumlah kendaraan yang akan kembali ke Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) mencapai 1,6 juta pada H+1 hingga H+7 Lebaran 2023.

Penulis : Danang Suryo Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU