> >

Akui Ada Kebijakan Partai soal Pembatalan Piala Dunia U20, Gibran Pilih Sikap sebagai Tuan Rumah

Politik | 14 April 2023, 05:55 WIB
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka di program Rosi KOMPAS TV, Kamis (13/4/2023) malam. (Sumber: KOMPAS TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengakui sempat mendapat keputusan dari DPP PDI Perjuangan atau PDI-P untuk menolak Timnas Israel U20 bertanding di Indonesia. 

Namun keputusan partai tersebut tidak diambil. Ia memilih Piala Dunia U20 tetap berjalan di Indonesia. 

Bahkan Gibran juga bersedia Kota Solo menjadi tempat drawing Piala Dunia U20 menggantikan Bali yang menolak acara pengundian diadakan. 

Langkah Gibran yang berbeda dari keputusan partai ini tak lain berdasarkan kewajibannya sebagai tuan rumah. 

Baca Juga: Senyum Jokowi Saat Ditanya Gibran Masuk Daftar Capres Nomor 6

Menurutnya, Pemkot Surakarta sudah mengeluarkan anggaran yang tidak sedikit untuk memperbaiki Stadion Manahan sebagai tempat pertandingan Piala Dunia U20.

Bahkan sikap Gibran sebagai tuan rumah agar Piala Dunia U20 tetap berjalan secara terang-terangan dilontarkan. 

Di internal PDI-P Gibran juga memohon izin ke Sekjen Hasto Kristiyanto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk berbeda pendapat. 

"Yang jelas saya sudah izin pimpinan-pimpinan, izin Pak Gubernur, izin Pak Sekjen (PDI-P). Pak mohon maaf sebagai tuan rumah saya akan ber-statement seperti ini," ujar Gibran di program Rosi KOMPAS TV, Kamis (13/4/2023) malam.

Baca Juga: Namanya Masuk Survei Capres LSI Buntut Polemik Piala Dunia U20 2023, Gibran: Biasa Saja

"Ini bukan masalah beda atau cari sensasi, ini kewajiban sebagai tuan rumah," tambah putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU