> >

NasDem Tak Diundang ke Acara Silaturahmi Parpol dan Jokowi, Waketum: Ya Biasa Saja

Politik | 2 April 2023, 17:25 WIB
Wakil Ketua Umun Partai Nasdem Ahmad Ali di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Senin (1/8/2022). (Sumber: Fadel Prayoga/Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Ahmad Ali tidak keberatan partainya tidak diundang ke acara silaturahmi antara beberapa pimpinan partai politik dan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang digelar di kantor DPP PAN, Minggu (2/4/2023).

Menurut Ali, tidak ada masalah dengan partai-partai yang menghadiri acara itu. Keputusan mengundang merupakan hak tuan rumah.

“Ya biasa saja, namanya tidak diundang, kan haknya shahibul bait (tuan rumah),” kata Ali, dikutip dari Kompas.com.

Ali menduga pertemuan ini merupakan upaya konsolidasi Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) karena sejumlah partai yang hadir adalah anggota koalisi tersebut, seperti Golkar, PAN, dan PPP.

Baca Juga: Nasdem Dorong Pansus Usut TPPU Rp 349 Triliun, Usai Rapat Panas DPR dan Mahfud MD

Ia juga berspekulasi bahwa pertemuan tersebut berkaitan dengan pernyataan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, yang menyatakan akan membangun koalisi besar.

“NasDem sudah memiliki koalisi sendiri dianggap sudah memiliki calon presiden sehingga kalau dia bentuk koalisi besar berarti NasDem enggak perlu diundang kan,” ujarnya.

Ali menilai jika pertemuan itu menjadi momentum konsolidasi dan dihadiri oleh Jokowi, hal tersebut masih etis.

Baca Juga: Di Silaturahmi Ramadan PAN, Presiden: Bukan Jokowi Alasan di Survei Kenaikan Elektabilitas Prabowo

Namun, ia menambahkan, etis atau tidak, tergantung pada sudut pandang masyarakat.

Penulis : Danang Suryo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas.com


TERBARU