> >

4 Poin Nota Pembelaan Sambo: Keterangan Eliezer Tak Benar hingga Minta Maaf ke Jokowi dan Kapolri

Hukum | 25 Januari 2023, 08:10 WIB
Terdakwa Ferdy Sambo memasuki ruang sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. (Sumber: KOMPAS/ADRYAN YOGA PARAMADWYA)

"Namun maksud yang saya sampaikan adalah sematamata melakukan konfirmasi terhadap Yosua atas peristiwa yang telah dialami oleh istri saya Putri Candrawathi, sebagaimana fakta tersebut telah dibenarkan oleh saksi Ricky Rizal dan saksi lainnya," lanjutnya.

Perintah "hajar, Chad" hingga hentikan Eliezer yang menembak

Sambo mengungkapkan dirinya dalam kondisi dikuasai oleh amarah ketika memerintahkan Richard Eliezer dengan "hajar, Chad". Saat itu dirinya tengah mengonfirmasi peristiwa pemerkosaan kepada Yosua.

Namun, Sambo berpendapat Yosua menjawabnya dengan lancang karena seolah tak mengerti apa yang terjadi dengan Putri Candrawathi.

"Dengan amarah yang memuncak saya mengkonfirmasi Yosua, mengapa ia berlaku kurang ajar terhadap istri saya, namun Yosua menjawab dengan lancang, 'kurang ajar bagaimana komandan?' seolah tidak ada satu apapun yang terjadi, kesabaran dan akal pikiran saya pupus," ungkap Sambo.

Baca Juga: Ferdy Sambo Singgung Praduga Tak Bersalah, Pengacara: Ke mana saat Yosua Pulang Mengenaskan?

"Entah apa yang ada dibenak saya saat itu, namun seketika itu juga terlontar dari mulut saya 'hajar Chad…, kamu hajar Chad…' Richard lantas mengokang senjatanya dan menembak beberapa kali ke arah Yosua," lanjut Sambo.

Minta maaf ke keluarga Yosua, Jokowi, Kapolri, Masyarakat Indonesia

Diakhir pembacaan nota pembelaan, Sambo kembali melontarkan permintaan maafnya kepada beberapa pihak termasuk keluarga Yosua.

 

 

 

Penulis : Danang Suryo Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU