> >

Peresmian Sekber Cara Gerindra Kunci PKB agar Tak Berpaling, Cak Imin Makin Kuat Yakinkan Prabowo

Rumah pemilu | 24 Januari 2023, 10:29 WIB
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. (Sumber: Fadel Prayoga/Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS TV - Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menyebut, peresmian sekretariat bersama (sekber) Gerindra-PKB merupakan cara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk mengunci PKB agar tak pindah ke poros lain, meski status Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai cawapres belum jelas. 

"Terutama soal kejelasan Cak Imin yang tak kunjung segera diumumkan sebagai pendamping Prabowo maju pilpres 2024," kata Adi kepada Kompas TV, Selasa (24/1/2023). 

Baca Juga: Fadli Zon Sebut Capres-Cawapres Gerindra dan PKB Telah Dikomunikasikan dengan Jokowi

"Belakangan ini dengan sejumlah elite PKB yang bicara kemungkinan akan hijrah ke poros politik lain, andai Muhaimin Iskandar tak dipilih sebagai cawapres prabowo," ujarnya. 

Adi mengatakan, deklarasi sekber ini juga mengamputasi spekulasi liar Gerindra dan PKB yang tak solid, meski nasib cawapres Cak Imin belum menemui titik terang. 

 

"Sekber ini jelas makin memberi nafas panjang bagi kedua partai untuk terus menegoisasikan ulang soal cawapres Prabowo. Apakah tetap Cak Imin sebagai harga mati ataukah ada kemungkinan usung sosok lain."  

"Tapi yang jelas, ini kesempatan yang kian terbuka bagi PKB untuk terus yakinkan Gerindra untuk segera umumkan Cak Imin sebagai pendamping Prabowo," katanya.

Selain itu, lanjut dia, sepertinya Prabowo ditakdirkan selau dekat dengan politik ijtima ulama. Waktu Pilpres 2019 lalu Prabowo-Sandi didukung para tokoh agama. 

Kini, Prabowo dihadapkan pada cawapres hasil ijtima ulama serupa yang merekomendasikan Cak Imin untuk berpasangan dengan Prabowo. 

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU