Ferdy Sambo: Saya Tidak Mungkin Mengarang Istri Saya Diperkosa Yosua, Apa Manfaatnya Buat Saya?
Hukum | 10 Januari 2023, 19:11 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Terdakwa Ferdy Sambo mengatakan tidak ada untung baginya merekayasa istrinya atau Putri Candrawathi telah diperkosa oleh ajudannya, Brigadir Pol Nofriansyah Yosua Hutabarat.
Ferdy Sambo pun menegaskan di persidangan, bahwa perkosaan yang dialami istrinya benar-benar terjadi.
Pernyataan itu disampaikan Ferdy Sambo saat sidang pemeriksaan dirinya sebagainya terdakwa pembunuhan berencana mengakibatkan Brigadir Pol Nofriansyah Yosua Hutabarat di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (10/1/2023).
“Saya mohon maaf yang mulia, saya juga tidak mungkin lah mengarang cerita bahwa istri saya ini diperkosa, apa manfaatnya buat saya yang mulia. Saya Yakini bahwa ini terjadi,” ucap Ferdy Sambo.
Dalam persidangan, Ferdy Sambo pun menjelaskan, alasan dirinya mengungkapkan soal peristiwa di Magelang yang sebelumnya ditutupi dengan narasi ilusi.
Baca Juga: Ferdy Sambo Bantah Benny Ali Interogasi Ricky dan Kuat: Itu Hanya untuk Yakinkan Kapolri
Hal tersebut, kata Ferdy Sambo, akhirnya diungkap karena penembakan terhadap Yosua yang diduga sebagai pelaku pemerkosaan Putri Candrawathi telah terjadi.
“Sekali lagi saya mohon maaf yang mulia, ya saya harus melakukan ini karena sudah terjadi penembakan, kalau masalah ilusi sudah saya sampaikan tadi karena dalam proses pemeriksaan, pemberian keterangan itu muncul Magelang,” jelas Ferdy Sambo.
“Sementara dalam BAP anak tiga ini tidak ada Magelang yang mulia, dan istri saya tidak mau menceritakan kejadian Magelang karena malu yang mulia, mana ada sih istri mau menceritakan seperti itu yang mulia,” lanjut Ferdy Sambo.
Disamping itu, Ferdy Sambo pun menyampaikan kepada hakim, bahwa dirinya tidak mungkin mempertaruhkan pangkat dan jabatan hanya untuk kebohongan.
Baca Juga: Hakim Sebut Tak Ada Percakapan dengan Yosua Sebelum Ditembak, Ferdy Sambo: Saya Sempat Sampaikan
“Ini salah saya yang mulia, jadi saya nggak mungkin lah berbohong kejadian Magelang, itu sekali lagi mohon maaf yang mulia,” ucap Ferdy Sambo.
“Saya harus pertaruhkan pangkat dan jabatan saya hanya untuk kebohongan, kejadian terhadap istri saya, itu tidak akan mungkin saya lakukan,” lanjut Ferdy Sambo.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV