> >

Pelaku Bunuh Keluarga di Magelang karena jadi Tulang Punggung, Paman: Itu Tidak Benar

Peristiwa | 29 November 2022, 22:04 WIB
Polisi memasang garis polisi di rumah keluarga yang tewas diduga diracun anak kedua di Magelang, Jawa Tengah, Senin (28/11/2022). (Sumber: Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS TV - Paman pelaku pembunuhan keluarga di Magelang, Sukoco, menepis pernyataan D (22) yang nekat meracuni keluarganya karena dibebani membantu keuangan keluarga.

"Saya meluruskan berita yang simpang siur, bahwa pengakuan dari tersangka kalau dia sebagai tulang punggung keluarga, itu sama sekali tidak benar," kata Sukoco via dialog Kompas Malam di KOMPAS TV, Selasa (29/11/2022).

"Bahkan yang justru merusak dana milik orang tua itu malah tersangka sendiri," imbuh dia.

Sukoco mengatakan bahwa D kerap berbohong, "sehingga dana-dana orang tua digerogoti oleh tersangka."

Sang paman kemudian mencontohkan, orang tua D pernah bercerita tentang kebutuhan pelaku yang mencapai Rp32 juta per bulan. 

"Mas, ini pengeluaran D satu bulan itu Rp32 juta, untuk kursus Bahasa Inggris dan lain-lain," kata Sukoco, menirukan adiknya alias almarhum korban.

"Apakah tidak kau cek, di mana dia kursus, benar atau tidaknya," dia menanggapi saat itu.

"Wis, aku percoyo yakin," balas adiknya itu.

Contoh lain, Sukoco pernah mengecek pengakuan D yang menyebut bahwa dia bekerja di suatu tempat. Setelah dikonfirmasi ke beberapa pihak, ternyata hal itu tidak benar.

"Kelakuannya sudah melampaui batas, itu suatu peristiwa yang luar biasa bagi saya," kata Sukoco.

Penulis : Rofi Ali Majid Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV


TERBARU