> >

BNPB Sebut 40 Orang Korban Gempa Cianjur Masih Hilang di Dua Kecamatan Ini

Update | 23 November 2022, 18:44 WIB
Petugas SAR membantu warga mencari korban yang diduga masih tertimbun reruntuhan rumah akibat gempa di Kampung Sela Eurih, Desa Benjot, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (22/11/2022). (Sumber: KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sebanyak 40 korban gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat dinyatakan masih hilang hingga Rabu (23/11/2022) sore.

Jumlah itu didapatkan berdasarkan data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). 

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto menyebut, 39 orang hilang di wilayah Kecamatan Cugenang dan seorang lagi di Kecamatan Warungkondang.

"Yang hilang ternyata yang terdata sampai sore ini 40 orang, 39 orang di Cugenang dan satu orang di Warungkondang," kata Suharyanto dalam konferensi pers yang diikuti dari kanal YouTube BNPB, Rabu (23/11). 

Dia pun menegaskan pencarian dan evakuasi akan terus dilakukan. Tim gabungan, kata dia, tanpa kenal lelah, tetap melakukan pencarian meski dalam kondisi hujan.

Adapun tim gabungan tersebut terdiri dari SAR, BNPB, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI-Polri, dan para relawan dengan total personel mencapai 6.000 orang.

"Kami mohon dukungan dan doanya, mudah-mudahan 40 orang yang belum ditemukan, bisa segera ditemukan," ungkapnya.

Baca Juga: BNPB Sebut Tim Gabungan Temukan 4 Korban Gempa Cianjur: 3 Orang Meninggal, 1 Selamat

Sementara itu, korban yang meninggal akibat gempa Cianjur bertambah menjadi 271 orang. 

Sebelumnya, BNPB menyatakan jumlah korban meninggal dunia berjumlah 268 orang.

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU