> >

Satgas Covid-19 Ungkap 20 Kasus Omicron XBB dan XBB.1 di Batam Berpotensi Picu Lonjakan

Kesehatan | 11 November 2022, 13:14 WIB
Ilustrasi virus corona. Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kepri Tjetjep Yudiana, Jumat (11/11/2022), mengatakan, ada 20 kasus omicron subvarian baru yakni XBB dan XBB.1 di Batam, Kepulauan Riau. (Sumber: Pixabay)

BATAM, KOMPAS.TV - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kepri Tjetjep Yudiana, Jumat (11/11/2022), mengatakan, ada 20 kasus omicron subvarian baru yakni XBB dan XBB.1 di Batam, Kepulauan Riau.

Ia menjelaskan, hasil uji laboratorium Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Kelas I Batam pada 7 November 2022 menunjukkan ada satu kasus subvarian XBB dan 19 kasus subvarian XBB.1 yang ditemukan di Batam. 

Sampel-sampel yang diuji BTKLPP itu diambil oleh sejumlah rumah sakit di Batam pada 7 September-6 November. 

"Temuan itu menunjukkan ternyata sudah lama subvarian itu merebak di masyarakat,” kata Tjetjep, Jumat (11/11/2022) dilansir dari Kompas.id.

Tjetjep pun mendorong agar semua pemerintah kabupaten/kota di Kepulauan Riau untuk serius melakukan pelacakan dan tes.

Baca Juga: Bertambah Lagi, Kemenkes Catat Ada 48 Kasus Omicron XBB di Indonesia

Ia khawatir, apabila tes dan pelacakan kontak tidak dilakukan secara serius, penularan Covid-19 sesungguhnya di masyarakat bisa jauh lebih besar daripada angka yang dilaporkan.

”Ini bisa memicu ledakan kasus. Jangan sampai nanti terjadi lagi rumah sakit kewalahan menangani pasien Covid-19,” ucap Tjetjep.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin pada 21 Oktober 2022 mengungkapkan, subvarian omicron XBB berpotensi memicu lonjakan kasus penularan Covid-19 di Tanah Air.

Terkait dengan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), kata Budi, pemerintah hingga kini belum mencabut aturan tersebut. 

Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV/Kompas.id


TERBARU