> >

Pimpinan PDIP: Pernyataan Anies Antitesis Jokowi Jadi Tolak Ukur Kesetiaan Nasdem dalam Koalisi

Politik | 13 Oktober 2022, 05:05 WIB
Ketua DPP PDIP Nusyirwan Soedjono di program Sapa Indonesia Malam KOMPAS TV, Rabu (12/10/2022). (Sumber: KOMPAS TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pernyataan kader Partai Nasdem Zulfan Lindan yang menilai Anies Baswedan antitesis Joko Widodo menjadi catatan terkait kesetiaan Nasdem dalam koalisi yang sudah dibangun. 

Ketua DPP PDIP Nusyirwan Soedjono menilai catatan tersebut akan menjadi sebuah ukuran penilaian terhadap sikap partai yang masuk dalam koalisi pemerintah di masa transisi.

Menurut Nusyirwan ukuran penilaian tersebut bisa saja datang dari masyarakat atau partai lain sesama koalisi pendukung pemerintah. 

"Itu semua akan diukur, dan kita tidak bisa menghalangi penilaian publik. Tidak apa-apa dan bebas-bebas saja (Nasdem) bereksperimen dengan pencalonan, tapi kita juga harus siap dengan penilaian terhadap karakter partai kita masing-masing," ujar Nusyirwan di program Sapa Indonesia Malam KOMPAS TV, Rabu (12/10/2022).

Baca Juga: Hasto Kaget Nasdem Sebut Anies Antitesis Jokowi: Lalu, Dimana Tanggung Jawab Etika Politik Nasdem?

Nusyirwan menambahkan sangat wajar jika wacana untuk merombak kabinet muncul setelah kader partai Nasdem membandingkan Anies dan Jokowi. 

Apalagi Nasdem masih berada di partai koalisi atau pendukung pemerintah. Tentunya hal tersebut sudah berseberangan dengan etika politik.

Menurut Nusyirwan sejatinya partai politik bisa memberi pendidikan politik yang baik bagi masyarakat dan generasi muda penerus. 

Ia juga menilai pernyataan Anies antitesis Jokowi memiliki makna yang sangat dalam dan bisa membuat PDIP dan Nasdem tidak lagi sejalan di dalam pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

"Kalau mendasari antitesis, ya tidak salah juga urusan mendesak untuk perubahan di kabinet terjadi," ujar Nusyirwan.

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU