> >

Susno Duadji Mengaku Diteror karena Analisa Kasus Ferdy Sambo: Ini Menyangkut Nyawa, Saya Tak Takut

Hukum | 24 Agustus 2022, 08:56 WIB
Mantan Kabareskrim Mabes Polri Komjen (Purn) Susno Duadji saat menjadi narasumber dalam program Kompas TV. (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)

Susno menilai kedatangan mereka tidak lain hanya untuk meneror. Terlebih, para polisi itu datang ke usaha pertambangan milik putrinya tanpa membawa surat tugas dari instansi mereka.

"Kalau enggak mau neror saya atau anak saya, apalagi tujuannya?" ujar Susno Duadji.

Baca Juga: Tolak Hasil Autopsi Ulang, Kamaruddin Yakin Brigadir J Dianiaya Dulu sebelum Dibunuh, Ini Alasannya

Kepada Tribunnews.com, Susno sempat memperlihatkan foto-foto anggota polisi dan mobil dinasnya yang mendatangi bisnis anaknya pada 16 Agustus 2022 lalu itu.

Susno menduga para polisi tersebut berasal dari kelompok polisi yang tidak suka karena dirinya banyak omong soal kasus yang menjerat Irjen Ferdy Sambo.

Susno pun menegaskan tidak akan diam. Ia berjanji akan terus bersuara selama masih melihat ada ketidakadilan dalam kasus pembunuhan Brigadir J.

"Mungkin mereka mau meminta saya diam. Tapi saya tidak akan takut," kata Susno Duadji.

Baca Juga: Komnas HAM: Ferdy Sambo Janji Beri Kesaksian Meringankan demi Membebaskan Bharada E, Kita Lihat Saja

Susno menambahkan bahwa dirinya sudah 35 tahun berkarier di kepolisian. Ia tahu betul soal kasus yang direkayasa atau tidak. Karena itu, ia memastikan akan terus bersuara dalam kasus Brigadir J.

"Tapi dalam kasus (Brigadir J) ini, rekayasanya menyangkut nyawa. Ada yang tewas. Ada keluarga yang kehilangan anaknya," ucap Susno.

"Saya enggak bisa terima yang seperti ini. Karena itu saya akan terus bersuara. Saya tidak akan takut dengan teror-teror seperti itu."

Baca Juga: Komisioner Komnas HAM Akui Bertemu Ferdy Sambo Usai Pembunuhan Brigadir J: Dia Cuma Nangis Saja

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU