> >

BIN Bantah Kabar Kebocoran Data Pribadi Pegawai: Data Diri Agen Bukan Nama Sesungguhnya

Peristiwa | 21 Agustus 2022, 20:28 WIB
Ilustrasi. Badan Intelijen Negara (BIN) membantah kabar dugaan kebocoran data pribadi anggota atau agennya yang tengah viral di media sosial. (Sumber: Tribunnews.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Intelijen Negara (BIN) membantah kabar dugaan kebocoran data pribadi anggota atau agennya yang tengah viral di media sosial.

Juru bicara BIN Wawan Hari Purwanto menjelaskan, kebocoran data seperti yang diungkapkan di media sosial tidak benar. Dia bahkan menyebut kabar kebocoran data tersebut sebagai hoaks belaka.

"Data situs BIN sejauh ini aman-aman saja, tidak ada kebocoran," ujar Purwanto, Minggu (21/8/2022), dikutip dari Kompas.com.

"Sehingga berita kebocoran data BIN adalah hoax," lanjutnya.

Purwanto juga menyatakan bahwa data diri agen atau anggota BIN yang terekam bukan nama yang sesungguhnya.

"Data diri maupun agen semua bukan nama yang sesungguhnya," tukasnya.

Berita-berita mengenai kebocoran data milik berbagai perusahaan di Indonesia tengah ramai dibicarakan di media sosial.

Sebelumnya diberitakan mengenai dugaan kebocoran data pelanggan PLN dan Indihome. Kini, kabar yang sama juga menerpa BIN.

Baca Juga: Kominfo Panggil Manajemen Telkom Indonesia terkait Dugaan Kebocoran Data Pelanggan Indihome

Akun bernama "Strovian" dalam forum Breached.to melampirkan bukti dirinya telah mendapatkan lebih dari 180 dokumen BIN mulai dari laporan, strategi, bisnis, daftar nama agen, dan "lain sebagainya".

Penulis : Danang Suryo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas.com


TERBARU