Jokowi Minta Masukan Megawati untuk Tentukan Posisi Menpan RB

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) disebut akan meminta masukan dari Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri untuk memutuskan siapa yang berhak mengisi jabatan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB).

Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengungkap alasan Jokowi meminta masukan kepada Megawati yaitu karena jabatan Menpan RB merupakan jatah PDIP.

Seperti diketahui, almarhum Tjahjo Kumolo yang sebelumnya menjabat Menpan RB merupakan kader partai tersebut.

"Ini keputusan bersama antara Bapak Presiden yang mempunyai hak prerogatif mendapatkan masukan dari PDI Perjuangan, dari Ibu Mega," tutur Pramono, Senin (8/8/2022), dikutip dari Kompas.com.

"Karena memang yang digantikan itu kebetulan juga kader PDI Perjuangan dan itu memang alokasi untuk PDI Perjuangan," lanjutnya.

Baca Juga: Gaya Gibran Ajak Jokowi Tinjau Proyek Pedestrian di Solo, Terima Arahan dari Sang Ayah

Pramono mengungkapkan sikap Jokowi yang meminta masukan dari ketua umum partai kerap dilakukan ketika melakukan reshuffle kabinet.

"Jadi sebelum diputuskan oleh Bapak Presiden, Bapak Presiden mendapatkan masukan dari ketua-ketua umum partai dan ini biasa dilakukan kalau ada reshuffle kabinet," ujar dia.

Meski belum menyebut nama, kata Pramono, calon pengganti Tjahjo sudah hampir mengerucut. 

Dia memperkirakan pertemuan antara Kepala Negara dan Megawati bisa segera dilakukan.

Penulis : Danang Suryo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas.com