> >

Cara Sederhana Habilitasi untuk Anak Gangguan Dengar

Kesehatan | 21 Juni 2022, 03:05 WIB
Ilustrasi gangguan pendengaran di telinga. (Sumber: FREEPIK/EVENING TAO)

Meski putranya, Alkhalifi Razka terdiagnosis gangguan dengar 100 desibel (dB) dan 110dB, kini bisa memiliki pendengaran hampir sama dengan yang lain.

"Alkha mampu memahami lebih dari 1.000 kosa kata. Mulai menggunakan tiga kata dalam satu kalimat dan mampu mendengar seluruh spektrum wicara dengan baik," ungkapnya.

Dengan kemampuan tersebut, Alkha masuk sekolah dasar (SD) di daerah Kudus pada usia 7 tahun. Bahkan, dia bisa menceritakan pelajaran apa yang paling disukainya di sekolah.

Baca Juga: Yuk, Simak Beberapa Pencegahan Hingga Terapi yang Dapat Dilakukan untuk Anak Stunting! | AYO SEHAT

Sementara itu, Deputy Chief Executive Officer Kasoem Group Trista Mutia Kasoem mengungkapkan, acara Parents Power di Semarang ini adalah rangkaian kegiatan Kasoem Hearing Center tentang pentingnya habilitasi untuk anak gangguan dengar.

"Acara ini adalah rangkaian kegiatan dari pentingnya habilitasi. Kasoem memiliki tanggung jawab untuk mengajak seluruh orang tua dengan gangguan pendengaran bahwa habilitasi AVT sangat penting, bukan hanya sekadar pemilihan ABD atau implan saja, karena tahapan itu panjang," jelas Trista.

Penulis : Fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU