> >

Elite Koalisi Indonesia Bersatu Akan Bahas Capres, Anies-Ganjar Masuk Radar

Rumah pemilu | 31 Mei 2022, 16:40 WIB
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah) dan Ketua Umum PPP Suharso Manoarfa serta Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan berpegangan tangan sebagai tanda dimulainya kerja sama partai menyongsong Pemilu 2024, Kamis (12/5/2022). (Sumber: KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D) 

JAKARTA, KOMPAS TV - Sejumlah elite Koalisi Indonesia Bersatu akan menggelar pertemuan di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Sabtu (4/6/2022). Nantinya, agenda itu akan membahas sosok capres-cawapres yang akan diusung pada gelaran Pilpres 2024 

"Nanti Insya Allah tanggal 4 (Juni) akan ada pertemuan Koalisi Indonesia Bersatu di Gelora Bung Karno di pelataran dengan terbatas," kata Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (31/5/2022).

Selain itu, pertemuan ini juga untuk menyamakan visi dan misi antar partai politik (parpol) yang masuk Koalisi Indonesia Bersatu. 

Baca Juga: Ketum PAN Ajak PKS Gabung Koalisi Indonesia Bersatu, PDIP Mengaku Tak Khawatir

"Bagaimana membangun tim yang kuat kemudian menjaring calon-calon. Peluang menang gimana itu bagian yang kita bicarakan. Tapi siapa? belum walaupun memang tidak akan lari dari stok yang ada," ujarnya.

Ia menyatakan, pihaknya tak menutup mata untuk melirik sosok potensial di luar partai. Mereka yang belakangan ini melesat dalam hasil survei di antaranya Anies Baswedan, Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil.

"Kita juga tidak menutup kemungkinan dari pihak luar ya, ada Anies ada Ganjar ada Erick ada Ridwan Kamil ada Khofifah dan itu sering kita undang dalam forum resmi PAN, kita kasih forum untuk menyampaikan visi misi atau cara pandang mereka tentang bagaimana membangun bangsa dan negara ini." 

"Jadi bagi PAN, dari internal ada lagi Soetrisno Bachir juga ada dicantumkan di situ, tapi kalau dari luar tadi kita tidak akan terlalu kaku lah ya," kata Yandri.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP PPP Arwani Thomafi mengungkapkan alasan partainya membangun kerja sama dengan Golkar dan PAN dengan membentuk Koalisi Indonesia Bersatu.

Arwani menyebut terdapat tiga alasan PPP memulai kerja sama politik dengan Golkar dan PAN tersebut.

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV


TERBARU