> >

KPU Ajukan Anggaran Pemilu 2024 Rp76 Triliun, Hasyim Asy ari: Ini Masih Bisa Di-review Lagi

Rumah pemilu | 14 April 2022, 06:58 WIB
Ketua KPU periode 2022-2027 Hasyim Asyari (Sumber: Tangkapan Layar Youtube Setpres/ninuk)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) periode 2022-2027 Hasyim Asy’ari menuturkan, hasil rapat kerja dengan Komisi II DPR RI disimpulkan dan disepakati bahwa anggaran pelaksanaan pemilu perlu diefisiensikan kembali.

Oleh karenanya, Hasyim Asy’ari mengatakan, KPU akan kembali melakukan revisi untuk anggaran pelaksanaan pemilu yang diajukan.

Demikian Hasyim Asy’ari dalam wawancaranya dengan Jurnalis KOMPAS TV Dian Lestary seusai rapat kerja bersama Komisi II DPR RI dan Pemerintah, Rabu (13/4/2022).

“KPU ada beberapa anggaran yang diajukan semula sekitar Rp86 triliun dan kemudian sudah di-review diajukan Rp76 triliun, nah ini kan masih di-review lagi. Itu artinya yang harus kita pahami anggaran pemilu multi-years 2022-2023 sampai 2025,” ucapnya.

Baca Juga: Mengenal Ketua KPU Baru Hasyim Asyari, Pernah Berkiprah di MUI dan Banser

“Yang 2022 ini itu sudah disiapkan untuk segera dikabulkan, tapi sebelum dicairkan dimatangkan lagi antara KPU pemerintah dan DPR khusus untuk kegiatan 2022,” tambah Hasyim Asy’ari.

Menurut Hasyim, besarnya anggaran pemilu yang diajukan dan masih review tersebut tidak hanya meliputi aspek electoral kepemiluan.

Namun juga, terkait dengan infrastruktur dan situasi pemilu dengan adanya Covid-19.

“Anggaran yang diajukan ke KPU ada infrastruktur dukungan untuk kantor dan APD penanggulangan Covid-19, itu yang kami minta akan didukung oleh pemerintahan di luar anggaran aspek elektoral kepemiluan,” ucapnya.

Dalam keterangannya, Hasyim mengatakan, raker bersama Komisi II DPR RI dan pemerintah juga memastikan bahwa pemungutan suara untuk pemilu 2024 tetap akan diselenggarakan pada Rabu, 14 Februari 2024.

Baca Juga: Tak Ada Penundaan, DPR Minta KPU dan Bawaslu Persiapkan Tahapan Pemilu 2024

“Yang paling penting dalam rapat hari ini itu menjawab sejumlah pertanyaan krusial tentang apakah pemilu dilaksanakan sesuai dengan jadwal atau tidak, dan sudah terjawab di kesimpulan yang pertama bahwa hari pemungutan suara untuk pemilu diselenggarakan pada hari Rabu tanggal 14 Februari 2024,” ucapnya.

“Jadi nggak ada lagi cerita tentang yang lain-lain karena yang ada di sini semua partai politik ada wakilnya dan juga ada wakil dari pemerintah,” lanjut Hasyim Asy’ari.

Lantas, Hasyim dikonfirmasi soal durasi masa kampanye untuk pemilu 2024. Ia mengatakan, perihal tersebut, pihaknya masih melakukan diskusi yang mendalam.

“Durasi kampanye masih menjadi bahan diskusi mendalam. Selama masih ada pembahasan semuanya masih memungkinkan,” ucapnya.

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU