> >

Mahfud MD Terangkan Penyebab Bentrok di Maluku Tengah, Tak Ada Motif SARA

Peristiwa | 28 Januari 2022, 17:46 WIB
Menkopolhukam, Mahfud MD. (Sumber: Tangkapan layar video)

Selain sepeda motor dan mobil milik warga, tiga sepeda motor dinas polisi dan satu sepeda motor dinas TNI juga ikut terbakar. 

“Motor dinas Polri 3 unit dan satu motor dinas TNI juga rusak,” katanya. 

Adapun kendaraan roda dua milik warga Desa Kariuw yang berhasil diselamatkan sebanyak 58 unit. 

Warga Desa Kariuw yang menjadi korban dalam bentrokan saat ini mengungsi di Desa Aboru yang berjarak 15 kilometer dari desa mereka. 

“Untuk kendaraan roda dua masyarakat yang utuh ada 58 unit dan saat ini diamankan oleh aparat TNI Polri,” katanya. 

Baca Juga: Pemprov Maluku Segera Bangun Pos Keamanan di Pulau Haruku untuk Redam Konflik

Diketahui, bentrok antara dua desa bertetangga di Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah, pecah pada Rabu (26/1/2022). 

Bentrokan yang diduga dipicu oleh masalah sengketa lahan itu menyebabkan lebih dari 200 rumah warga di Desa Kariuw hangus dibakar massa. 

Bentrokan juga menyebabkan tiga warga meninggal dunia dan empat warga lainnya terluka, termasuk seorang anggota polisi. 

Untuk mencegah bentrokan terus berlanjut, aparat TNI Polri kini telah diterjunkan ke wilayah itu guna menyekat perbatasan kedua desa bertetangga tersebut.

Baca Juga: Kronologi Bentrok Dua Desa di Maluku Tengah, Diduga karena Sengketa Lahan

Penulis : Hedi Basri Editor : Fadhilah

Sumber : Kompas.com/Antara


TERBARU