> >

Transmisi Lokal Covid-19 Varian Omicron DKI Jakarta Capai 243 Kasus

Update corona | 18 Januari 2022, 05:05 WIB
Ilustrasi Covid-19 varian omicron. Omicron terdeteksi di Indonesia. (Sumber: Shutterstock/angellodeco/Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Jumlah pasien yang terpapar Covid-19 varian Omicron di DKI Jakarta terus meningkat.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmar Riza Patria menyatakan setidaknya sudah ada 825 kasus dengan 243 kasus merupakan transmisi lokal, Senin (17/1/2022).

Dari total kasus tersebut, konfirmasi pasien positif Omicron yang terpapar dari luar negeri sebanyak 582 kasus.

Baca Juga: Varian Omicron Terdeteksi di Kabupaten Malang, Gubernur Jatim: Jangan Ditutup-Tutupi

"Total kasus Omicron Jakarta sendiri ada 825, terpapar dari luar negeri 582, yang transmisi lokal atau non Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) 243 kasus," terangnya dikutip dari Antara.

Akibatnya keterisian tempat tidur (BOR) di RS rujukan Covid-19 mengalami peningkatan hingga 20 persen.

"Untuk unit perawatan keterisian mencapai 20 persen. ICU-nya masih lima persen. Jadi perbedaan jauh antara ICU dengan BOR," kata Riza.

Baca Juga: DKI Jakarta Diprediksi Jadi Medan Perang Omicron Pertama di Indonesia, Waspada Namun Tetap Tenang!

Menanggapi pernyataan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin yang mengatakan Jakarta akan menjadi medan perang Covid-19 varian Omicron, Riza mengatakan, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan pihak untuk menghadapi varian ini.

"DKI Jakarta bekerja sama dengan Satgas Pusat, Menteri Perhubungan, Kemenkeu dan semuanya, Kemenkes, siap menghadapi medan perang dalam rangka melawan varian baru corona, Omicron," kata Riza.

 

Penulis : Danang Suryo Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Antara


TERBARU