> >

Di Hadapan Dubes Mesir, Ketum PBNU Gus Yahya Bilang soal Dunia yang Sedang Alami Masalah

Agama | 12 Januari 2022, 10:24 WIB
Duta Besar Mesir untuk Indonesia Ashraf Sulthan (kiri) bersama Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (kanan) saat pertemuan di Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta, Selasa (11/1/2022) (Sumber: NU Online)

Ashraf berharap, pertemuan tersebut dapat melahirkan pertemuan lainnya guna pembahasan agenda ke depan yang lebih matang. 

 "Kami memiliki target yang sama. Kami memiliki tujuan yang sama. Kami terbuka lebar bagi Indonesia. Sungguh pertemuan yang sangat bermanfaat. Kami bisa berkolaborasi dalam agenda bilateral dan pertukaran ide internasional sangat penting karena kita memiliki nilai yang sama," tutur Ashraf, seperti dikutip di situs resmi NU.

Baca Juga: Saat Kakak Beradik Bertemu, Menag Yaqut dan Gus Yahya Bicara 2022 sebagai Tahun Toleransi

Ashraf menambahkan, Islam di Indonesia sangat kuat. Pihaknya juga mengaku mengagumi konsep Pancasila yang ada di Indonesia. 

Menurutnya, Pancasila merupakan sebuah konsep yang sarat akan nilai keislaman.  

"Yang saya suka di sini adalah konsep Pancasila. Pancasila adalah sebuah konsep yang benar-benar menerjemahkan ide dan nilai Islam yang memiliki tujuan bagaimana bersikap toleransi untuk dapat hidup beriringan dengan orang lain. Inilah hal terpenting," tutur Ashraf.

Penulis : Dedik Priyanto Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV

Tag

TERBARU