> >

Indonesia Belum Tutup Pintu Pelaku Perjalanan dari Negara yang Terdeteksi Varian Baru Omicron

Update corona | 27 November 2021, 20:40 WIB
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi menjelaskan varian baru Omicron yang menyebar di Afrika Selatan, Sabtu (27/11/2021). (Sumber: KOMPAS TV)

"Berita baik dari varian baru ini, dia masih sangat sensitif dengan pemeriksaan PCR. Tentunya dengan pemeriksaan PCR kita masih bisa mendeteksi kasus positif yang berasal dari varian Omicron ini," ujar Siti.

Adapun varian Omicron ini pertama kali ditemukan di Botswana, kemudian menyebar ke negara tetangga yakni Afrika Selatan.

Baca Juga: Takut Varian Baru Covid-19, Malaysia Berlakukan Larangan Masuk bagi 7 Negara Afrika

Di Afrika Selatan kasus pertama ditemukan pada 24 November dari hasil pemeriksaan spesimen pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 di tanggal 9 November 2021. 

Varian Omicron ini kemudian menyebar di Afrika Selatan sehingga membuat negara tersebut mengalami lonjakan kasus Covid-19.

Sedangkan kasus di negara Botswana varian baru ini ditemukan pada pasien yang telah mendapatkan dua dosis suntikan vaksin Covid-19.

Dari kedua negara tersebut, varian Omicron menyebar ke Hongkong, China. Satu kasus ditemukan dari pelaku perjalanan dari Afrika Selatan. 

Hasil penelitian varian baru ini bukan berasal dari varina Delta melainkan hasil dari 32 kali mutasi virus Corona. 

 

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU